Bayaran Telat, Pemain Persegres Minta Manajemen Lebih Perhatian
jpnn.com - GRESIK - Secara performa, Persegres Gresik musim ini merosot ketimbang musim lalu. Kondisi itu mengacu pada lima laga awal Persegres di ISL 2014 yang baru mencatat sekali kemenangan.
Bukan hanya performa, klub berjuluk Laskar Joko Samudro itu juga bermasalah dengan faktor nonteknis, khususnya finansial. Contoh nyata adalah gaji Februari yang baru dilunasi pada 21 Maret lalu.
Kondisi tersebut sangat bertolak belakang dengan keuangan Persegres musim lalu yang bermodal puluhan miliar rupiah dan mampu merekrut pemain asing mahal seperti Aldo Barreto, Gaston Castano, dan Gustavo Chena.
Di tempat terpisah, CEO Persegres Asroin Widiana mengungkapkan, manajemen sejatinya tidak terlambat dalam membayar gaji, melainkan sengaja menunda. Sebab, manajemen menginginkan prestasi dari timnya.
Hal itu jelas ironis. Di tengah kondisi tim yang sedang drop, manajemen justru ''menghukum'' pemain dengan keterlambatan gaji, bukannya memotivasi. Di sisi lain, manajemen Persegres juga dianggap terlalu cuek dengan kondisi tim. (nap/c15/dns)
GRESIK - Secara performa, Persegres Gresik musim ini merosot ketimbang musim lalu. Kondisi itu mengacu pada lima laga awal Persegres di ISL 2014
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Francesco Guidotti Resmi Berpisah dengan Red Bull KTM
- Persija Vs PSM 1-1: Macan Ompong di 4 Laga Terakhir, Cek Klasemen Liga 1
- Sebelum Menang MotoGP Indonesia 2024, Jorge Martin Sempat Memacu Becak Motor
- 604 Kontingen Jateng Siap Berlaga di Peparnas 2024, Incar Juara Umum
- Gebuk Dewa United, Satria Muda Melangkah ke Final IBL All Indonesian 2024
- Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Mantap di Puncak, tetapi