Bayarkan Gaji Pensiun 13, Taspen Siapkan Rp 5,08 Triliun
jpnn.com - JAKARTA - PT Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) telah siap membayarkan gaji pensiun ke-13 mulai tanggal 23 Juli 2014. Dalam hal ini perseroan telah menyiapkan dana sebesar Rp 5,08 triliun. Dana itu nantinya akan dibagikan kepada 2,4 juta orang pensiunan.
"Dari kami sudah siap membayarkan gaji ke-13 tanggal 23 Juli nanti. Ada sekitar 2,4 juta orang pensiunan yang akan menerima," ujar Direktur Operasional Taspen, Ermansyah di kantornya, Jakarta, Jumat (18/7).
Lebih lanjut ia katakan dalam pengambilan gaji ke-13 ini tidak ada batas waktu, hanya saja jika tidak diambil sampai enam bulan ke depan, maka pihaknya akan menahan dana tersebut. Dana itu kata Ermansyah bisa didapatkan kembali, bila yang bersangkutan bisa menunjukkan data kepemilikannya.
"Enggak ada batas pengambilan, tapi kalau enam bulan enggak diambil, akan ditahan sementara. Nanti akan kita cek ulang. Kalau diwakilkan, apakah benar orang yang bersangkutan berhak dan tepat, jadi kita enggak bisa main kasih saja," papar dia.
Adapun rata-rata kenaikan pokok pensiun atau tunjangan sebesar 4 persen, dari besaran pensiun pokok atau tunjangan tahun 2013.
Pensiunan PNS dengan golongan terendah (I/a) yang semula pensiun pokoknya sebesar Rp 1.323.000 akan naik menjadi Rp 1.402.000. Sedangkan untuk pensiunan golongan tertinggi (IV/e) yang semula pensiun pokoknya sejumlah Rp 3.751.500, akan bertambah menjadi Rp 3.901.600. Sedangkan pensiun Pejabat Negara serta Hakim tidak mengalami kenaikan.
Di samping itu, ia juga mengingatkan mitra bayar pensiun agar tidak melakukan potongan apapun.(chi/jpnn)
JAKARTA - PT Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) telah siap membayarkan gaji pensiun ke-13 mulai tanggal 23 Juli 2014. Dalam hal ini perseroan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bonnie: Sensor Karya di Lukisan Yos Suprapto Bisa jadi Preseden Buruk Pemerintahan Prabowo
- Warga Kepri yang Mudik Nataru Diminta Titipkan Rumah ke Polisi
- Gubernur Lemhannas: Peningkatan Kualitas SDM Kunci Indonesia Emas
- Pastikan Kelancaran Distribusi Energi, Tim Pertamina Patra Niaga Bekerja 24 Jam
- Bantah Koridor 1 Transjakarta Dihapus, Dishub DKI: Hanya Diubah
- Sidang Korupsi Timah: Suparta Diberi Pidana Tambahan, Penasihat Hukum Minta Dipertimbangkan