Bayi Delapan Bulan Tewas Tercebur Sumur
Jumat, 19 Agustus 2011 – 06:06 WIB
BATAM - Rosalinda, bocah berusia delapan bulan, tewas setelah tercebur ke sumur di belakang rumah orangtuanya di rumah liar Trans Barelang, depan Mako Brimob Polda Kepri, Tembesi, Selasa (16/8) sekitar pukul 13.00 WIB. Ia tercebur saat hendak diceboki kakaknya yang berumur sepuluh tahun.
Tewasnya putri bungsu dari empat bersudara pasangan Melina Sitomorang (42) dan Parluhutan Sihombing (42) ini bermula dari kedatangan Manik dan Seno, dua debt collector BPR Bina Mitra, Batuaji ke rumah orang tua korban. "Kami lagi di kebun ternak di Jembatan IV. Tiga anak saya (termasuk korban) dijaga oleh kakak mereka William di rumah," ungkap Melina saat ditemui Batam Pos (JPNN Group) di rumah duka, Kamis (18/7).
Baca Juga:
William menjaga tiga adiknya yakni Hardini (10), Julianta (7) dan Rosalinda (korban). Namun siang itu William didatangi Manik dan Seno. Kedua debt collector itu hendak menagih kredit mobil Bimbar BP 7465 DU milik orang tuanya. Karena kedua orangtuanya tak ada di rumah, Manik dan Seno lantas meminta William mengantar mereka ke kebun di Jembatan IV. "Saya sudah nolak, tapi dipaksa tulang (paman) itu. Katanya cuma sebentar. Saya terus dipaksa supaya antar," ungkap William.
Karena didesak, William akhirnya meninggalkan ketiga adiknya di rumah. Menggunakan mobil kedua debt collector, William dibawa ke Jembatan IV. "Sampai di simpang kebun. Tulang itu suruh aku sendiri ke kebun (jarak kebun dari jalan raya lewat hutan sekitar 2 Km). Mereka nunggu di jalan," ungkap William.
BATAM - Rosalinda, bocah berusia delapan bulan, tewas setelah tercebur ke sumur di belakang rumah orangtuanya di rumah liar Trans Barelang, depan
BERITA TERKAIT
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah