Bayi Disimpan di Lemari Pendingin Dikubur, Ayahnya Menangis
jpnn.com, TARAKAN - Bayi yang ditemukan di dalam freezer di Tarakan, Kaltara, sudah dimakamkan kemarin (4/8) sore, setelah dilakukan autopsi sehari sebelumnya.
Penasehat Hukum tersangka SL, Nunung Tri Sulistyawati mengatakan, pemakaman bayi tersebut dilakukan selayaknya pemakaman biasa.
Selain itu, bayi tersebut juga digendong oleh ayahnya, yakni suami siri SL berinisial DH ke tempat pemakaman.
“Saat bayi tersebut dikuburkan, dia (DH) menangis, karena dia yakin kalau itu adalah anaknya. Dia menangis dan sesali kenapa harus ada kejadian seperti itu,” ungkap Nunung.
Dilanjutkan Nunung, perbuatan SL yang menyimpan anaknya sendiri di dalam freezer lantaran saat itu Sally dalam keadaan panik.
Tidak hanya itu, SL juga mengakui, usai lahir bayi tersebut sudah dalam keadaan meninggal dunia.
“Pembuktiannya yang belum bisa karena tidak ada saksi yang membantu ia melahirkan di kamar mandi rumahnya,” imbuhnya.
Selain itu, SL juga mengakui, saat dia merasakan akan melahirkan anak tersebut, dia langsung melarikan diri dalam kamar mandi dengan maksud melahirkan sendiri.
Bayi yang ditemukan di dalam freezer di Tarakan, Kaltara, sudah dimakamkan kemarin (4/8) sore, setelah dilakukan autopsi sehari sebelumnya.
- Jual Dua Anak Kandung, Tutik: Saya Sudah Kompromi dengan Suami
- Menyamar Jadi Pembeli, Ketua Komnas PA Riau Ungkap Penjualan Bayi di Pekanbaru
- 3 Wanita Penjual Bayi Ditangkap di Pekanbaru, Seorang Bidan Terlibat
- Pasutri yang Telantarkan Bayi di Rumah Sakit Ditangkap Polisi
- Bayi Perempuan Dibuang di Kebun Warga Trenggalek
- IDI Kota Rembang Berikan Informasi Pengobatan Pneumonia Pada Bayi, Tolong Disimak!