Bayi Kembar Siam Ruteng Meninggal
Kamis, 11 Juli 2013 – 08:15 WIB
Baca Juga:
Meski demikian, dr. Ari, mengatakan, masing-masing bayi kembar tersebut memiliki jantung, namun yang satu jatungnya lemah. Selain itu, kondisi kesehatan mulai menurun bahkan pasangan yang masih stabil mengalami HB rendah yakni 5,9 trombosit 56,000, sesak nafas dan beberapa gangguan lain. "Padahal penanganan sudah sangat maksimal meski keterbatasan sarana," jelas dr. Ari.
Sedangkan dr. Wayan Rusdiana Eka Putra, S.Pog mengatakan, langkah operasi sesar bayi kembar siam tersebut karena memang sudah cukup bulan berdasarkan hasil USG. Saat USG terakhir, kata dr. Wayan, posisi kedua bayi tersebut sungsang sehingga diambil langka operasi. "Sewaktu USG terakhir masih kelihatan dua jantung, abdomen lengkap masing-masing. Sementara posisi dempet tidak kelihatan karena mereka berada dalam satu kantong,” ujar sang dokter jebolan FK Udayana Bali ini.
Sementara, Direktur RSUD Ruteng, Dupe Nababan mengatakan penanganan sudah sangat maksimal terhadap kedua bayi kembar siam tersebut. Rencana untuk merujuk ke Jakarta juga sudah disepakati dengan pihak keluarga yang sedianya berangkat hari ini (11/7) ke RSCM Jakarta.
RUTENG--Duka mendalam menyelimuti keluarga besar Thomas Jemarus, orang tua dua bayi kembar siam berjenis kelamin perempuan yang dilahirkan sang bunda,
BERITA TERKAIT
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom