Bayi Korban Penculikan Ditemukan Selamat
Jumat, 02 November 2012 – 07:42 WIB
Amiruddin melanjutkan, pihaknya mencurigai Mina atau ibu pelaku. Pasalnya, Mina tidak melaporkan adanya bayi yang dibawa anaknya padahal menurut pengakuannya, Mimin membawa bayi ke rumah kos itu sejak Selasa, 30 Oktober sekira pukul 05.00 Wita atau berselang 30 menit hilangnya bayi di rumah sakit.
Dari keterangan Mina, Mimin mengaku bahwa bayi yang dibawah bersamanya itu adalah anak hasil hubungan gelapnya bersama pacarnya di kampung dulu. Kebetulan Mina sudah hampir setahun tidak bertemu dengan Mimin, anaknya. Mina berada di Makassar sejak satu pekan terakhir karena menghadiri wisudah keponakannya pada salah satu sekolah kesehatan di kota ini. Meski begitu, dihadapan penyidik Mina mengaku tidak tahu keberadaan Mimin saat ini.
Direktur Utama RS Wahidin Sudirohusodo, Prof Abdul Kadir mengatakan, kondisi bayi saat ditemukan kemarin relatif stabil. Hanya saja, selama beberapa hari ini, makanannya tidak terjamin. Itu pula alasan dokter langsung memasukkan ke ruang perawatan khusus untuk dipulihkan kondisinya.
Untuk memastikan kebanaran bayi yang ditemukan bahwa betul anak korban, pihak rumah sakit telah melakukan foto wajah untuk mensingkronkan dengan wajah ketua orang tuanya.
MAKASSAR -- Bayi perempuan yang menjadi korban penculikan berhasil ditemukan jajaran Polsek Tamalanrea bersama pihak Rumah Sakit Umum Daerah Wahidin
BERITA TERKAIT
- CPNS Kemenag Kalsel 2024: Formasi Guru Akidah Akhlak Paling Banyak Pelamar
- Pekerja Migran Meninggal di Suriah, Keluarga: Dianiaya Majikan
- Bhabinkamtibmas Polsek Senapelan Sampaikan Pesan Damai Pilkada 2024 ke Rumah-Rumah Warga
- Polres Rohul Gelar Doa Bersama, Jalin Ukhuwah dan Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada
- AKBP Kurnia Ajak Ulama dan Santri Jaga Keamanan-Ketertiban Jelang Pilkada di Meranti
- Alhamdulillah, Korban Kebakaran Pasar Karangkobar Terima Klaim Asuransi