Bayi Laki-laki ini Terlahir Berkepala Dua
Jumat, 28 Juni 2013 – 00:02 WIB
Dokter spesialis kebidanan ini kemudian memutuskan merawat anak di ruang perinatologi dan bayi dimasukan kedalam inkubator. Tindakan tersebut untuk memastikan kondisi bayi tetap stabil karena dikhawatirkan mengalami gangguan.
Baca Juga:
Namun dari hasil observasi, diketahui bayi tersebut normal. Berat badan mencapai 4,2 kg dan panjang 46 cm. Kedua kepala bayi juga bisa menangis seperti layaknya bayi sehat pada umumnya. "Bayi normal. Organ dalam juga bekerja baik," katanya.
Tatang menambahkan, kelainan pada bayi ini karena pengaruh obat perangsang kesuburan, mutasi genetik dan faktor eksternal. Namun dia memperkirakan, kelainan bayi yang ditanganinya lebih karena pengaruh faktor eksternal. Ini terjadi saat janin berusia 2 minggu, waktu janin diperkirakan tengah mengalami proses pemisahan menjadi bayi kembar. Namun karena adanya faktor luar, proses pemisahan tersebut berhenti. "Bisa jadi si ibu minum obat tertentu hingga pemisahan terhenti," katanya.
Perkiraan ini berdasarkan keterangan keluarga yang tidak mengetahui persis awal kehamilan serta latar belakang ekonomi. "Keluarga tidak tahu kapan tanggal kehamilan. Ketahuan setelah satu bulan. Dan mereka sepertinya tidak minum obat penyubur untuk bisa punya anak kembar," katanya.
MAJENANG - Suman kaget bukan kepalang ketika Munjiah, istrinya melahirkan anak keduanya Rabu (26/6) malam lalu. Buah hati pasangan tersebut ternyata
BERITA TERKAIT
- CPNS Kemenag Kalsel 2024: Formasi Guru Akidah Akhlak Paling Banyak Pelamar
- Pekerja Migran Meninggal di Suriah, Keluarga: Dianiaya Majikan
- Bhabinkamtibmas Polsek Senapelan Sampaikan Pesan Damai Pilkada 2024 ke Rumah-Rumah Warga
- Polres Rohul Gelar Doa Bersama, Jalin Ukhuwah dan Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada
- AKBP Kurnia Ajak Ulama dan Santri Jaga Keamanan-Ketertiban Jelang Pilkada di Meranti
- Alhamdulillah, Korban Kebakaran Pasar Karangkobar Terima Klaim Asuransi