Bayi Perempuan Tanpa Anus Ditinggal Sang Ibu
jpnn.com - BEKASI SELATAN - Malang benar nasib bayi perempuan ini, belum genap dua minggu lahir dia ditinggal kabur ibu kandungnya. Lebih menyedihkan lagi, Siti Anisa Prihatini yang lahir pada 29 Juli tidak memiliki lubang anus sehingga membuatnya selalu menangis ketika hendak buang air.
Dia dititipkan pada dua orang janda bersaudara, Siti Rohmah dan Siti Rohani yang tinggal di Kampung Poncol, RT 01/03, Kayuringin, Bekasi Selatan.
"Waktu itu dia nitipin anaknya karena mau pergi tapi saya tidak tahu kemana,"Â kata Siti Rohmah, Sabtu (9/8).
Dia menyampaikan, ibu dari bayi malang tersebut adalah wanita yang baru berusia 15 tahun dan ketika pergi mengatakan ingin mencari suaminya. Akan tetapi setelah pergi sejak beberapa hari ibu bayi belum kunjung pulang dan menjemput anaknya.
Rohmah sendiri baru mengetahui bahwa bayi yang dititipkan kepadanya memiliki kelainan setelah memeriksa bayi tersebut yang tengah menangis tiada henti. Dia sempat kebingungan apa penyebabnya tetapi setelah diketahui bayi itu ternyata menangis kesakitan karena keluar kotoran dari alat kelaminnya.
"Setelah diperiksakan ke dokter baru diketahui dia tidak punya lubang anus,"Â paparnya.
Janda yang hanya bekerja sebagai buruh cuci itu berusaha untuk tetap merawat bayi yang dititipkan kepadanya. Segala keperluan bayi seperti keperluan susu masih dapat dipenuhi akan tetapi untuk melakukan perawatan secara medis tidak dapat dibiayai olehnya. Sampai saat ini bayi tersebut masih menunggu uluran tangan pemerintah dan para dermawan agar dapat hidup normal melalui cara operasi.
"Kami berharap ada bantuan dari pemerintah atau dari dermawan untuk melakukan operasi," tandasnya. (ms)
BEKASI SELATAN - Malang benar nasib bayi perempuan ini, belum genap dua minggu lahir dia ditinggal kabur ibu kandungnya. Lebih menyedihkan lagi,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom
- Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Banyuasin, 8 Orang Ditangkap
- Kinerja Transparan, Pemkab Bekasi Raih Predikat Kabupaten Informatif
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi