Bayu Gatra Beri Klarifikasi Soal Video Viral Disuruh Ibu Pulang Saat Tarkam Ricuh
jpnn.com, JEMBER - Video singkat pemain PSM Bayu Gatra di YouTube yang menceritakan kerusuhan suporter saat dirinya bertanding di laga antarkampung (tarkam) sempat menyajikan momen dirinya diminta pulang oleh ibundanya.
Video itu pun sempat viral di beberapa media sosial.
Menanggapi hal itu, Bayu yang dihubungi Rabu (18/11) menjelaskan bahwa sempat ada tragedi pemukulan dari suporter kepada pemain tim yang dibela Bayu, Predator FC. Memang, laga melawan Bedadung FC itu berlangsung dengan keras.
"Yang saya sesalkan, penonton masuk lapangan dan memukul teman saya. Setelah itu saya tanyakan dan telusuri, eh, ternyata yang masuk lapangan itu dari tukang judi yang kalah," terang Bayu.
Terkait dengan potongan video viral saat ibundanya meminta pulang, Bayu juga meluruskan. Itu bukan karena ibunya melarangnya untuk bermain tarkam, tetapi karena kericuhan semakin parah.
BACA JUGA: Empat Pembunuh Sadis Abdie Haqim Ditangkap, Nih Penampakannya
"Ya, pasti kan lihat rusuh kaya gitu, mama saya takut, terus mama minta pulang saja. Cuma kan saya lihat di belakang tenda itu ada orang berkelahi juga, rusuh, kalau keluar tenda bisa kena pukul juga. Ya, saya bilang , sabar ma, di sini saja takut kena pukul juga, wong sudah ada enam teman saya yang kena pukul," tandasnya. (dkk/jpnn)
Video singkat pemain PSM Bayu Gatra di YouTube yang menceritakan kerusuhan suporter saat dirinya bertanding di laga antarkampung (tarkam) sempat menyajikan momen dirinya diminta pulang oleh ibundanya.
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Bayu Gatra Bertekad Bawa Madura United Juara Piala Menpora 2021
- Rahmad Darmawan Ungkap Alasan Madura United Kembali Rekrut Bayu Gatra
- Berpisah dari PSM, Bayu Gatra Resmi Kembali ke Madura United
- Pemain Sepak bola Profesional Bertahan Hidup Dengan Main di Tarkam?
- Reaksi Bayu Gatra Soal Kebijakan Gaji Pemain Maksimal 25 Persen pada Oktober-Desember
- Bayu Gatra Ikut Tarkam yang Berakhir Ricuh, Manajemen PSM Beri Komentar Begini