Bayu Minta Maaf Pada Warga Solo
Jumat, 07 September 2012 – 10:15 WIB
JAKARTA--Terpisah, Mabes Polri membuktikan janjinya untuk memutar testimoni Bayu, salah satu anggota kelompok teror Solo. Keterangan itu disampaikan Bayu dalam sebuah video. Pria yang ditangkap di Karanganyar, Jawa Tengah itu meminta maaf pada warga Solo atas aksinya. Dia juga mengaku apa yang disampaikan dalam testimoni tidak dalam tekanan. Tidak hanya itu, Bayu juga mengungkapkan bagaimana dia dan kelompoknya mendapat suntikan dana. Pernah mencoba melakukan perampokan di salah satu toko emas di Pasar Klewer, Solo. Namun, usaha itu tidak berhasil karena keburu diketahui orang. Sejak itu, mereka memutuskan kalau dana didapat dari patungan.
"Untuk warga kota Solo saya minta maaf sebesar-besarnya atas kelakuan saya. Atau saya pernah melakukan kesalahan, dan saya ucapkan ini dari hati saya terdalam. Saya ikhlas dan tidak ada tekanan dari aparat polisi. Dan Alhamdulillah saya sehat-sehat karena ada dampingan dari pihak Polisi dan Tim Pengacara Muslim (TPM)," katanya.
Baca Juga:
Dia juga menjelaskan kalau posisinya dalam kelompok yang berjumlah enam orang adalah surveyor. Dia pengintai beberapa pos polisi yang rencananya dijadikan sasaran tembak. Bayu mengatakan sengaja membunuh Polisi karena itu yang diajarkan olehnya. Sebab aparat kerap menangkap dan menganiaya koleganya.
Baca Juga:
JAKARTA--Terpisah, Mabes Polri membuktikan janjinya untuk memutar testimoni Bayu, salah satu anggota kelompok teror Solo. Keterangan itu disampaikan
BERITA TERKAIT
- Sidang Korupsi Timah, Hakim Pertanyakan Penghitungan Kerugian Negara Berdasarkan IUP
- PMI yang Jadi Korban Pembunuhan di Hongkong Dipulangkan ke Tanah Air
- Polda Metro Jaya Buru Tersangka Penggelapan Haksono Santoso
- Masih Ragu Transplantasi Rambut? Simak Kiat Berikut
- Ketua Umum Bhayangkari Hibur Anak-anak Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
- Anak Guru PPPK di Karanganyar jadi Korban Pemerkosaan, Sang Ibu Minta Polisi Bertindak