BBM 303

Oleh: Dahlan Iskan

BBM 303
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Kenaikan harga BBM seperti kutukan abadi di negeri ini. Hanya belakangan tanpa ada demo.

Di zaman Pak SBY subsidi mencapai Rp 250 triliun. Dihujat. Dibilang membakar-bakar uang negara. Salah sasaran. Orang kaya kok disubsidi. Dan seterusnya.

Kini subsidi itu bisa mencapai Rp 502 triliun. Tahun ini. Kalau BBM tidak naik.

Sebaliknya, kemiskinan bisa naik 2 persen. Kalau harga BBM dinaikkan.

Bagi Pak Jokowi ancaman kemiskinan naik 2 persen itu menakutkan. Terutama dalam hal citra.

Kalau sampai kemiskinan naik 2 persen Pak Jokowi akan dikenang seumur hidup sebagai presiden yang gagal mengentas kemiskinan.

Selama 8 tahun menjabat Presiden angka kemiskinan hanya turun 1,5 persen. Terendah dibanding presiden siapa pun pasca reformasi.

Maka kalau sampai angka kemiskinan naik 2 persen akibat kenaikan harga BBM, apa lagi yang bisa dikenang di bidang pengentasan kemiskinan.

Jangan perjudikan itu. Apalagi tanpa membayar fee ke 303. Tunggu saja keputusan pemerintah. Kelihatannya tinggal tunggu keputusan akhir Presiden Jokowi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News