BBM Belum Naik, Rakyat Sudah Panik
Kamis, 01 Maret 2012 – 16:50 WIB
Menjelang kenaikan harga BBM nanti, pihaknya juga mengimbau agar lembaga penyalur atau SPBU dan APMS tidak ikut-ikutan panik. Pasalnya, jika lembaga penyalur juga ikut-ikutan panik, maka kondisinya akan semakin kacau.
”Jadi kami mengimbau lembaga penyalur agar konsisten dengan peraturan yang ada. Kalau ada edaran pemerintah kota tetap dijalankan, alokasi Pertamina juga tetap konsisten,” ungkapnya.
Diakui Edwin, pihak Pertamina sudah memberikan warning kepada lembaga penyalur agar selalu ’bersih’, tidak boleh ada permainan harga sehingga harus sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Kedua, karyawan tidak boleh ada yang bermain dengan pengetap. ”Dan itu sudah jauh-jauh hari diperingatkan dan selalu kita ingatkan,” tegasnya. Di Tarakan saat ini ada 2 SPBU dan 6 APMS, dengan total 8 lembaga penyalur.
TARAKAN-Dalam beberapa hari ke depan, diprediksikan antrian warga yang akan membeli Bahan Bakar Minyak (BBM), utamanya premium kembali terjadi di
BERITA TERKAIT
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak