BBM Naik Dibarengi Penerbitan KIP dan KIS
jpnn.com - JAKARTA - Rencana pemerintah menaikkan harga BBM semakin santer. Seperti biasa, pemerintah memberikan kompensasi untuk meredam dampak negatif kenaikan BBM.
Kompensasi yang bakal dikeluarkan atas kenaikan BBM itu adalah Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) serta beberapa kartu jaminan sosial lainnya.
Meskipun terkait erat dengan rencana kenaikan harga BBM, pemerintah belum secara resmi menyebutkan bahwa KIP dan KIS bagian dari program kompensasi.
Tetapi jika dilihat dari rencana aplikasinya, KIP dan KIS sangat erat kaitannya dengan antisipasi penambahan jumlah penduduk miskin akibat kenaikan harga BBM.
Mendikbud Anies Baswedan menuturkan, program KIP dipakai untuk mengganti program lawas yang bernama bantuan siswa miskin (BSM). "Tidak sekedar ganti nama. Tetapi ada beberapa modifikasi," katanya di kantor Kemendikbud kemarin.
Anies mencontohkan pembaruan program KIP adalah sasarannya. Selama ini program BSM hanya dikucurkan untuk siswa-siswa miskin. Tetapi untuk KIP ini, Anies mengatakan siswa dari kelompok masyarakat hampir miskin juga akan mendapatkannya.
Namun hingga kemarin Anies belum bisa membeber berapa besar penambahan penerima BSM yang bakal berganti nama menjadi KIP. "Saya harus koordinasi dengan Menko PMK (Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan, red). Intinya anggaran yang dipakai tetap anggarannya Kemendikbud," papar dia.
Dalam APBN 2014 total sasaran penerima BSM adalah 9,1 juta siswa. Nilai ini susut dibandingkan sasaran penerima BSM 2013 yang mencapai 12,7 juta siswa.
JAKARTA - Rencana pemerintah menaikkan harga BBM semakin santer. Seperti biasa, pemerintah memberikan kompensasi untuk meredam dampak negatif kenaikan
- Ikatan Pemuda Betawi Soroti Seleksi Dewan Kota Jakpus
- Kemenhub Tingkatkan Pantauan Udara Selama Libur Nataru
- Polisi Antisipasi Peredaran Narkoba pada Malam Pergantian Tahun di Batam
- Rieke PDIP Bakal Dipanggil MKD Buntut Bersuara Tolak PPN 12 Persen
- 5 Rekomendasi Kongres I PPPK RI, Poin Terakhir Bikin Gembira
- Dirut Jasa Raharja Pantau Arus Mudik di Jogja Bareng Wamenhub