BBM Naik, Hotel Tetap Penuh
Minggu, 23 Juni 2013 – 06:19 WIB
Tapi, ucap Herman, kenaikan tarif tersebut tidak mungkin dilakukan dalam waktu dekat. Menurutnya, penyesuaian tarif baru bisa dilakukan usai hari raya Idulfitri nanti. Herman menunjuk tren menurunnya okupansi hotel pada bulan Ramadan jadi salah satu alasannya.
"Tren huniannya tambah turun jelang Lebaran. Jadi tidak mungkin menaikan tarif sebelum Lebaran. Hal terbaik adalah lakukan efisiensi semaksimal mungkin," kata Herman.
Turunnya tingkan hunian jelang Idulfitri memang bukan lagi jadi hal yang aneh. "Sekarang ini tingkat hunian di Kota Bandung rata-rata 55 persen. Sedangkan untuk cakupan Jawa Barat 35 persen. Angka itu akan berkurang pada bulan puasa. Dengan adanya kenaikan BBM, para pengusaha harus berhitung ulang," jelasnya.
Meski diprediksi akan turun, kenaikan harga BBM ternyata belum berpengaruh banyak terhadap tingkat hunian hotel di akhir pekan ini. GH Universal misalnya. Hotel yang berlokasi di Jalan Setiabudi itu justru sudah fully booked hingga akhir bulan nanti.
BANDUNG - Meski dipastikan berdampak pada banyak sektor, nyatanya kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), belum berimbas pada bisnis perhotelan.
BERITA TERKAIT
- Lina Mukherjee Akhirnya Bebas dari Penjara
- Bertolak ke Inhu, Irjen Iqbal Cek Langsung Kesiapan Pilkada, Ingatkan Soal Netralitas
- AKBP Isa dan Plt Bupati Rohil Gelar Cooling System untuk Wujudkan Pilkada yang Kondusif
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Divonis 12 Tahun Penjara
- Pastikan Pilkada di Banyuasin Lancar dan Aman, AKBP Ruri Tinjau Pengepakan Logistik
- Seusai Debat, Arfi-Yena Targetkan Menang 40 Persen Suara di Pilwalkot Bandung