BBM Naik, Inflasi jadi 6,8 Persen
Kamis, 29 Maret 2012 – 04:04 WIB
Rusman menegaskan, pasokan yang melimpah akan membuat harga komoditas pokok seperti beras dan jagung terus menurun.Akan tetapi, syaratnya, distribusi tidak boleh terganggu. Sebab keterlambatan distribusi bias menyebabkan kelangkaan barang di suatu wilayah yang ujung-ujungnya akan terjadi kenaikan harga.
"Jalur distribusi bahan pokok juga harus termasuk dalam objek vital yang harus terjamin keamanannya," lanjutnya serius.
Selain menjaga stabilitas harga, stabilitas stok beras juga harus dijaga. Per 28 Maret 2012 lalu, stok beras Pemerintah tercatat 1,14 juta ton. Kendati belum mencapai stok ideal sebesar 1,5 juta ton, stok sebesar ini masih cukup untuk menjaga stabilitas harga beras di pasar.
Di sisi lain, keamanan jalur distribusi akan menjadi perhatian utama. "Seluruh aparat keamanan siap sedia untuk mengamankannya," tutur menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto.
JAKARTA - Wakil Presiden Boediono minta aparat pemerintah menyiapkan berbagai langkah guna mengantisipasi melonjaknya harga-harga barang paska
BERITA TERKAIT
- Lippo Group dan Pertamina Retail Berkolaborasi Dalam Pengembangan Bisnis
- ADSW 2025: Pertamina NRE Komitmen jadi Penggerak Utama Transisi Energi di Indonesia
- Ivan Gunawan Puji Parfum Independence dari The House of Arwuda
- Kurangi Emisi Karbon, Pertamina Patra Niaga Mulai Salurkan B40 Secara Bertahap
- Bangun Kematangan Talenta, dibimbing.id Hadirkan Talent Connect
- Indonesia Menang di WTO, Ada Titik Terang Persoalan Kelapa Sawit