BBM Naik, Orang Miskin Bertambah 1,5 Juta Jiwa
Rabu, 28 Maret 2012 – 14:30 WIB
Menurutnya, secara keseluruhan pendapatan nasional atau produk domestik bruto (PDB) berkurang sebesar Rp125 triliun dibandingkan apabila BBM tidak dinaikan sehingga pertumbuhan ekonomi 6,5 persen. "Dampak tersebut masih bisa diteruskan efeknya terhadap kenaikan pengangguran maupun penurunan ekspor," pungkasnya. (naa/jpnn)
Baca Juga:
JAKARTA - Institute for Development of Economics and Finance (Indef) mengasumsikan manfaat yang diperoleh dari kebijakan kenaikan harga bahan bakar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pertamina Dorong Kolaborasi Nasional dan Global Turunkan Emisi Metana di Indonesia
- Pertamina Paparkan Keunggulan Desa Energi Berdikari di COP 29 Azerbaijan
- Pemerintah Terus Mendorong KUR yang Hampir 10 Tahun Berjalan untuk Usaha Produktif
- Program Disabilitas Tanpa Batas Bikin PNM Berjaya di BBMA 2024
- INDEF Menyoroti Rencana Kenaikan PPN & Makan Bergizi Gratis, Mengkhawatirkan
- BTN Luncurkan Debit Card BTN Prospera