BBM Naik, Pengamat: Pemerintahan Jokowi Panik Luar Biasa
Senin, 02 Juli 2018 – 08:42 WIB
Presiden Jokowi. Foto: Ricardo/dok.JPNN.com
BACA JUGA: Harga BBM Naik, gak Usah Pencitraan Lagi
Tingginya harga minyak menjadi salah satu hal yang memengaruhi neraca perdagangan. Itu karena ada defisit di sektor migas. Selain itu, produksi minyak dan gas per 31 Mei 2018 juga mengalami penurunan. Lifting minyak 742 ribu barel per hari, dari asumsi 800 ribu barel per hari. (dai/aen)
Pengamat kebijakan public Amir Hamzah menilai, pemerintahan Jokowi panik luar biasa hingga menaikkan harga BBM karena harus bayar utang luar negeri.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Jangan Kaget, Simak Perincian Harga Terbaru Pertamax dan Dexlite
- Kabar Awal Tahun, Pertamina Menaikkan Harga BBM
- Tahun Baru, Harga Pertamax Cs Naik, Berikut Daftarnya
- Harga Pertamax Naik, Komisi VI: Menjaga Potensi Pemasukan Negara
- Harga Pertamax Naik, Persaingan dengan SPBU Swasta Dinilai jadi Lebih Sehat
- Pertamina Patra Niaga Sesuaikan Harga Pertamax, Tetap Paling Terjangkau