BBM Naik Per 5 Mei
KEN Optimistis Inflasi Terkendali
Sabtu, 20 April 2013 – 09:23 WIB

BBM Naik Per 5 Mei
KEN sendiri berharap kenaikan ini menjadi langkah awal untuk mencabut subsidi. Diharapkan kenaikan secara bertahap tidak membuat gejolak sosial. Apalagi, angkutan umum dan kendaraan roda dua masih bisa menikmati BBM dengan harga Rp 4.500.
Bagaimana dengan penyelewengan di lapangan" CT menyebut pemerintah akan melakukan tindakan pencegahan agar, kenaikan ini tepat sasaran. Untuk jangka pendek, setiap SPBU akan mendapat pengawasan langsung dari pihak kepolisian. Jangka menengah, pemasangan alat khusus kepada angkutan umum untuk mendeteksi jumlah pembelian.
"Misalkan, angkot (angkutan kota,red) sudah mengisi 20 liter. Dia tidak bisa mengisi lagi dalam waktu cepat BBM," tuturnya.
CT menegaskan kenaikan Rp 2.500 tidak akan berdampak besar kepada kenaikan inflasi. Yang perlu ditakutkan adalah tingginya harga-harga kebutuhan pangan masyrakat. Seperti, bawang putih, bawang merah atau daging. "Hortikultura tidak terkendali, inflasi bisa tembus 7 persen," katanya.
SURABAYA - Setelah tarik ulur, kenaikan BBM (bahan bakar minyak) tidak lama lagi. Komite Ekonomi Nasional (KEN) menyebut pemerintah akan memberlakukan
BERITA TERKAIT
- Kunjungi Kraton Majapahit Jakarta, Dasco Disambut Hendropriyono
- Pemerintah Klaim Utamakan Kepentingan Nasional dalam Negosiasi Dagang dengan AS
- Dedi Mulyadi Pangkas Dana Hibah APBD 2025 untuk Pondok Pesantren
- Peneliti Harapkan Sosok Seperti Ini yang Akan Pimpin PT Telkom
- Utus Jokowi ke Pemakaman Paus, Prabowo Titipkan Pesan Khusus
- Guru Besar UKI: Sosialisasi KUHAP Harus Melibatkan Masyarakat