BBM Naik, Petani Dijanjikan Subsidi
Senin, 26 Maret 2012 – 09:40 WIB
PURWAKARTA – Menteri Koordinator Perkonomian Hatta Rajasa menilai rencana kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) sebagai kebijakan yang tepat. Menurutnya, kenaikan BBM merupakan langkah untuk mencabut dana subsidi yang cukup besar, yaitu hingga Rp300 triliun. Selama ini pemerintah memberikan subsidi BBM hingga 70 persen. Apalagi kata dia, subsidi tersebut masih dinikmati masyarakat menengah ke atas. “Akan dilucurkan subsidi dan pinjaman kepada petani lebih besar lagi dalam upaya peningkatan produktifitas petani dan kesejahteraan petaninya,” ungkapnya.
“Maka dengan rencana kenaikan harga BBM ini, saya rasa tepat sebab dana dari pencabutan subsidi tersebut sebesar 300 triliun dialokasikan kepada masyarakat menengah ke bawah, diantaranya berupa BLT (bantuan langsung tunai) sebesar Rp150 ribu per bulan,” tutur Ketua Umum PAN itu saat panen raya program Gerakan Peningkatan Produksi Pangan Bersubsidi Koperasi (GP3K) di Kampung Cijangkansa, Cipeundeuy, Kabupaten Purwakarta, Minggu (25/3).
Baca Juga:
Sementara menyinggung masalah pertanian, saat ini, kata Hatta, Indonesia membutuhkan stabilitas pangan yang cukup. Maka stabilitas produktifitas pertanian harus diimbangi dengan kesejahteraan petani.
Baca Juga:
PURWAKARTA – Menteri Koordinator Perkonomian Hatta Rajasa menilai rencana kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) sebagai kebijakan yang tepat. Menurutnya,
BERITA TERKAIT
- Info Penting untuk Honorer Lulus PPPK 2024, Oh Bikin Lega
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengangkatan Honorer Dimulai? R1 Mendesak Optimalisasi PPPK Tahap 2, Sabar ya, Jangan Galau
- 3 Tuntutan Demo Honorer Senin terkait PPPK 2024 dan Jumlah Massa
- Menteri KKP Diminta Selesaikan Dualisme Kepengurusan HNSI
- BP Taskin Terima Delegasi UN-SDSN BP, Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan
- Komunitas Garuda Asta Cita Nusantara Berkonsolidasi untuk Mengawal Prabowo – Gibran