BCA Konsisten Dorong Perbankan Berbasis Digital

jpnn.com - JAKARTA - PT Bank Central Asia (BCA) mendukung penuh perkembangan perbankan berbasis digital dan teknologi, untuk mempermudah nasabah mendapatkan pelayanan.
Salah satunya BCA turut berpartisipasi dan berbagi pengalaman mengenai peran BCA terhadap media sosial, melalui pemaparan presentasi The Future of Banking dalam acara Social Media Week 2016.
Direktur BCA Armand Hartono mengatakan, BCA telah menjalankan peran dalam menjadikan media sosial sebagai salah satu sarana berkomunikasi dengan para nasabahnya. Melalui beragam akun resmi sosial media BCA, seperti Instagram, Facebook, Twitter, Youtube, Mindtalk, Kaskus, bahkan Slideshare untuk hadir lebih dekat.
"Sehingga BCA bisa memberikan berbagai informasi, referensi, serta solusi finansial sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia, khusus nasabah BCA," ujar Armand.
Dia menambahkan, kepedulian BCA terhadap penggunaan dunia digital dan teknologi telah dibuktikan melalui penghargaan yang diraih di Social Media & Digital Marketing Award 2015, pada Oktober 2015.
Di mana BCA meraih penghargaan sebagai Great Performing Product untuk Internet Banking, ATM, SMS Banking, Credit Card, E-wallet Flazz, Great Performing Website untuk www.bca.co.id, dan Social Media Marketing Award diraih oleh Credit Card BCA.
“Kami terus akan memberikan perhatian lebih pada perkembangan ini dan mengkaji berbagai kemungkinan untuk menerapkan IT, termasuk dalam memanfaatkan media sosial dalam basis layanan perbankan kami," papar Armand.
Melalui pemaparan presentasi hari ini, dia berharap masyarakat dan nasabah bisa memanfaatkan kekuatan perkembangan perbankan berbasis digital dan teknologi. Dengan begitu The Future of Banking yang sesungguhnya bisa dinikmati bersama. (chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kejagung: Dokumen Hasil Sitaan Penyidik di Kasus Korupsi Minyak Tidak Bocor
- Legislator PKS Sebut Hak Pekerja PT Sritex Bisa Segera Dipenuhi
- Info Dirjen Nunuk Bisa Bikin Guru PPPK dan PNS Bergembira
- Polres Inhu Tangkap Pelajar Asal Pekanbaru yang Jadi Bandar Narkoba
- Absen Saat Sidang Praperadilan Hasto, KPK Dianggap Sedang Berniat Buruk
- DPR Bentuk Panja Usut Mafia Lahan di Batam, Pengamat: Panggil Menteri ATR/BPN