Bea Cukai Aceh Berikan Fasilitas Kepabeanan untuk Mendorong Ekspor
jpnn.com, BANDA ACEH - Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Aceh memberikan fasilitas Pengusaha di Pusat Logistik Berikat (PDPLB) kepada PT Karya Tanah Subur (KTS) pada Jumat (2/10).
Dalam keterangan yang diterima Rabu (7/10), hal ini disebutkan sebagai upaya mendorong kegiatan ekspor dalam memajukan perekonomian di wilayah itu.
PT Karya Tanah Subur merupakan perusahaan yang bergerak di industri kelapa sawit yang mengolah tandan buah segar menjadi crude palm oil (CPO), dan kernel yang sudah berdiri sejak tahun 1973.
Perusahaan ini juga mempunyai tujuan untuk meningkatkan ekspor kelapa sawit dan produk turunannya ke berbagai negara.
Pimpinan PT Karya Tanah Subur Endro Prastowo menyampaikan bahwa aktivitas yang dilakukan perusahaannya dapat memaksimalkan dan memajukan CPO yang berasal dari Aceh.
Hal itu diwujudkan dengan pelaksanaan kegiatan ekspor melalui Bulking Terminal di Krueng Geukueh, Lhokseumawe serta meningkatkan produktivitas CPO dari provinsi itu.
Dalam pemaparan proses bisnis PT Karya Tanah Subur ini, Safuadi selaku kepala Kanwil Bea Cukai Aceh memberikan tanggapan positif.
"Kami akan terus menerus memberikan dorongan dan bantuan demi mewujudkan kemajuan perekonomian masyarakat Aceh dengan dilakukannya peningkatan kegiatan ekspor, serta produktivitas sumber daya alam yang berasal dari Aceh," ucap Sufuadi.(*/jpnn)
Kanwil Bea Cukai Aceh terus mendorong kegiatan ekspor untuk membantu pemulihan ekonomi nasional.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Bergerak di Jepara, Tim Penindakan Bea Cukai Kudus Temukan Rokok Ilegal Sebanyak Ini
- Bea Cukai Musnahkan BMN Hasil Penindakan Senilai Rp 4,04 Miliar, Ini Perinciannya
- Bidik Ekspor ke AS, SIG Segera Rampungkan Dermaga & Fasilitas Produksi di Pabrik Tuban
- Tegas, Bea Cukai Banjarmasin Musnahkan Jutaan Batang Rokok Ilegal
- Bea Cukai Kudus Tindak Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Jepara
- Ini Peran Bea Cukai dalam Mendukung Kinerja APBN Tetap On Track hingga November 2024