Bea Cukai Ajak Mahasiswa Mengenal Kepabeanan dan Regulasi Ekspor-Impor

Bea Cukai Ajak Mahasiswa Mengenal Kepabeanan dan Regulasi Ekspor-Impor
Ratusan mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) berpartisipasi dalam kunjungan edukatif ke dua kantor Bea Cukai Foto: Bea Cukai

jpnn.com, SEMARANG - Ratusan mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) berpartisipasi dalam kunjungan edukatif ke dua kantor Bea Cukai, yakni Bea Cukai Tanjung Emas, Semarang, dan Bea Cukai Tanjung Perak, Surabaya.

Kunjungan tersebut untuk meningkatkan pemahaman tentang kepabeanan dan peran Bea Cukai dalam perekonomian di Indonesia.

Bertempat di Ruang Pendidikan Bea Cukai Tanjung Emas, Melalui program "Campus Goes to Customs", Bea Cukai mengajak mahasiswa Program Studi S1 Akuntansi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis UNDIP mengenal dunia kepabeanan serta regulasi ekspor-impor.

Dalam kunjungan mahasiswa ini, Bea Cukai Tanjung Emas menjelaskan berbagai aspek terkait prosedur kepabeanan, pengawasan barang, serta bagaimana Bea Cukai berperan dalam menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.

"Penting dipahami bahwa Bea Cukai tidak hanya mengawasi arus barang di perbatasan, tetapi juga memastikan seluruh transaksi perdagangan berjalan sesuai aturan, demi menjaga kepentingan nasional dan kelancaran perdagangan yang sehat," ungkap Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo.

Pada hari yang sama, mahasiswa dari Program Studi Informasi dan Hubungan Masyarakat, Sekolah Vokasi UNDIP juga melakukan kunjungan ke Bea Cukai Tanjung Perak, Surabaya.

Berbeda dengan sosialisasi di Semarang, kegiatan di Surabaya lebih berfokus pada praktik langsung di laboratorium pengujian barang.

Dalam kunjungannya mahasiswa melihat bagaimana proses analisis kandungan barang dilakukan untuk memastikan kesesuaiannya dengan regulasi.

Ratusan mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) berpartisipasi dalam kunjungan edukatif ke dua kantor Bea Cukai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News