Bea Cukai Aktif Edukasi Generasi Muda, Ini Tujuannya
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai terus berperan aktif untuk terus mengedukasi masyarakat di bidang kepabeanan dan cukai khususnya kepada generasi muda.
Langkah itu dilakukan karena generasi muda merupakan penerima tongkat estafet kepemimpinan bangsa dan salah satu penentu optimalisasi bonus demografi.
“Edukasi terhadap generasi muda diimplementasikan oleh Bea Cukai melalui kegiatan Customs goes to School (CGTS), yaitu kunjungan Bea Cukai ke sekolah-sekolah untuk mengedukasi siswa terkait ketentuan di bidang kepabeanan dan cukai," ujar Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardhana.
Dia menambahkan kegiatan CGTS itu berlangsung di Kabupaten Simeulue, Provinsi Aceh, tepatnya di SMA Negeri 1 Sinabang.
Bea Cukai Meulaboh memaparkan materi terkait tugas dan fungsi Bea Cukai kepada siswa-siswi SMA Negeri 1 Meulaboh, Jumat (22/7).
Mereka memberikan informasi terkait Politeknik Keuangan Negara STAN sebagai sekolah kedinasan di bawah naungan Kementerian Keuangan.
Tak hanya CGTS yang diperuntukkan kepada siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), Bea Cukai Sampit juga berkesempatan menjadi narasumber dalam gelar acara kuliah umum yang diselenggarakan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Habaring Hurung Sampit, Kamis (21/7).
Selain untuk menyosialisasikan ketentuan di bidang kepabeanan dan cukai, hadirnya Bea Cukai pada kegiatan di perguruan tinggi itu sebagai bentuk sinergi dengan sivitas akademika.
Bea Cukai terus berperan aktif untuk terus mengedukasi masyarakat di bidang kepabeanan dan cukai khususnya kepada generasi muda.
- Bea Cukai Tindak Rokok Ilegal di Kendari, Selamatkan Potensi Kerugian Negara Ratusan Juta
- Bea Cukai Tinjau Langsung Proses Bisnis Perusahaan Ini
- Bea Cukai Tinjau Perusahaan Penerima Izin Kawasan Berikat di Probolinggo, Ini Tujuannya
- Wondr by BNI Bidik Generasi Muda, DPK BNI Diprediksi Tembus Lebih dari Rp900 Triliun
- Bea Cukai-BNN Gagalkan Penyelundupan 19,8 Kg Sabu-Sabu di Teluk Palu, 3 Orang Diamankan
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Jutaan Barang Ilegal, Nilainya Fantastis