Bea Cukai Bagikan Sembako Kepada Pekerja Harian Terdampak Covid-19 di Tiga Kota Ini

Tak hanya membagikan paket sembako, Bea Cukai juga menunjukkan aksi kepeduliannya terhadap masyarakat yang berjuang melawan Covid-19 dengan membagikan masker secara cuma-cuma, seperti yang terjadi di simpang RS Agoesdjam Ketapang, Kalimantan Barat, pada Rabu (29/4).
Aksi ini dilakukan Bea Cukai Ketapang bekerja sama dengan Satlantas Polres Ketapang dalam kegiatan razia pengendara sepeda motor dan mobil yang tidak memakai masker.
Kabupaten Ketapang merupakan salah satu daerah yang rawan penyebaran Covid-19, hal ini dibuktikan dengan terus meningkatnya jumlah pasien yang positif terpapar virus corona dalam sepekan terakhir.
“Namun demikian, kesadaran masyarakat Ketapang akan pandemi ini masih belum tinggi, dibuktikan masih ditemukan masyarakat yang keluar rumah tanpa mengenakan masker. Untuk itulah kami bergerak!” ujar Kepala Subseksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Ketapang, Dimas Teguh Pratama.
Sebelum dibagikan masker, lanjut Dimas, para pengendara mobil/motor terlebih dahulu diberikan imbauan oleh Satlantas Polres Ketapang akan bahaya Covid-19 dan pentingnya menggunakan masker saat keluar rumah.
“Selain untuk pencegahan penularan Covid-19, kegiatan pembagian masker juga bertujuan untuk meningkatkan sinergi antar instansi di Kabupaten Ketapang,” jelasnya.(ikl/jpnn)
Bea Cukai menginisiasi gerakan donasi patungan sembako untuk memenuhi kebutuhan pokok para pekerja harian yang terdampak perekonomiannya karena Covid-19.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ini Langkah Strategis Bea Cukai Memperkuat Peran UMKM dan IKM dalam Ekosistem Ekspor
- Bea Cukai Musnahkan Barang Tak Layak Edar Senilai Rp 563,8 Juta, Ada Makanan Hewan
- IKM Binaan Bea Cukai Bekasi Sukses Ekspor 4,7 Ton Komoditas Pertanian ke Jepang
- Bea Cukai Beri Izin Fasilitas TPB Berkala ke Perusahaan Pengalengan Ikan di Banyuwangi
- Ini Peran Strategis Bea Cukai dalam Sinergi Instansi untuk Mendorong Ekonomi Daerah
- Bea Cukai Yogyakarta Edukasi Masyarakat Bahaya Rokok Ilegal Lewat Program Beringharjo