Bea Cukai Bantu Pertumbuhan Industri Dalam Negeri di Bidang Ekspor dan Impor
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai memberikan beragam fasilitas kepabeanan untuk membantu pertumbuhan industri dalam negeri di bidang ekspor dan impor.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardhana mengungkapkan, kinerja fasilitas Bea Cukai menunjukkan arah positif.
“Pada 2021, tercatat perusahaan penerima fasilitas cenderung bertambah tiap tahun. Devisa ekspor fasilitas mencapai USD 96,43 miliar dan meningkat 40 persen year on year dari tahun sebelumnya,'' ujarnya.
Sementara itu, devisa impor fasilitas mencapai USD 27,92 miliar dan meningkat 39 persen year on year dari tahun sebelumnya.
Untuk mengoptimalkan kinerja fasilitas tersebut, Bea Cukai melaksanakan sosialisasi terkait ketentuan kepabeanan di sejumlah wilayah.
Kali ini, kegiatan itu diselenggarakan di Kudus, Medan, Tangerang Selatan, dan Jambi.
Bea Cukai Kudus menggelar sosialisasi peraturan di bidang kepabeanan secara hybrid atau gabungan secara luring (luar jaringan) pada Selasa (17/5).
Materi yang disampaikan adalah Peraturan Menteri Keuangan Nomor 74/PMK.04/2022 tentang Penundaan Pembayaran Cukai untuk Pengusaha Pabrik atau Importir Barang Kena Cukai.
Bea Cukai terus mendorong pertumbuhan industri dalam negeri di bidang ekspor dan impor
- Sepanjang 2024, DJBC Sulbagsel Sita 19,99 Juta Batang Rokok Ilegal
- Berikan Izin Fasilitas Kawasan Berikat ke 2 Perusahaan Ini, Begini Harapan Bea Cukai
- Bea Cukai Tual Melepas Ekspor Perdana 7,6 Ton Ikan Kerapu Hidup ke Hong Kong
- Kanwil Bea Cukai Jatim II Kawal Ekspor Perdana Pelet Kayu ke Korea Selatan
- Puluhan Mahasiswa IISMA Berkesempatan Kunjungi Perusahaan Multinasional & Industri di Inggris
- Pemerintah Permudah Proses Penagihan Utang Kepabeanan dan Cukai Lewat Aturan Baru Ini