Bea Cukai Bantu Produk Kopi & Perikanan UMKM Masuki Pasar Mancanegara

jpnn.com, JAKARTA - Dua unit vertikal Bea Cukai, yakni Bea Cukai Jayapura dan Labuan Bajo membantu usaha mikro kecil, dan menengah (UMKM) merealisasikan ekspor produk unggulannya.
"Fasilitasi ekspor ini merupakan cerminan upaya Kementerian Keuangan, khususnya Bea Cukai dalam memberdayakan UMKM," ungkap Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Encep Dudi Ginanjar, Rabu (15/11).
Di Jayapura, Bea Cukai antarkan produk UMKM asal Papua Pegunungan menembus pasar Singapura. Produk tersebut ialah kopi arabica asli Papua yang diproduksi oleh Koperasi Emas Hijau Papua.
Pelepasan ekspor itu dilakukan di Bandara Entani, Jayapura. Terlaksananya ekspor ini menjadi tindak lanjut dari upaya Bea Cukai Jayapura dalam mendukung UMKM.
Encep mengatakan Bea Cukai Jayapura memberikan asistensi kepabeanan dan pemberian fasilitas kepada UMKM yang mencari pembeli di luar negeri.
"Bea Cukai Jayapura secara aktif selalu memberikan asistensi dan edukasi serta pendampingan kepada para pelaku usaha UMKM yang berpotensi ekspor di sejumlah wilayah di Provinsi Papua sebagai pelaksanaan fungsi trade facilitator dan industrial assistance," ucapnya.
"Semoga ke depannya, kerja sama dan sinergi terus terjalin dengan baik, sehingga semakin banyak para pelaku UMKM Papua lainnya yang bisa mengekspor hasil alam ke pasar dunia,” sambung dia.
Selain kopi arabica Papua, Bea Cukai juga memfasilitasi ekspor produk UMKM lainnya dari Labuan Bajo, yaitu komoditas perikanan dan kelautan.
Dua unit vertikal Bea Cukai, yakni Bea Cukai Jayapura dan Labuan Bajo membantu usaha mikro kecil, dan menengah (UMKM) merealisasikan ekspor
- Bea Cukai Dukung Pertumbuhan Ekonomi Lewat Fasilitasi Perdagangan
- Mantap! 10 Kontainer Mainan Anjing dari Limbah Kayu Asal Purworejo Tembus ke 2 Benua
- PFPreneur: 350 UMKM Perempuan Binaan Pertamina Siap Memasuki Pasar Nasional
- Pegadaian GadePreneur 2025 Resmi Dibuka, Calon Pebisnis Sukses Mari Merapat!
- Bea Cukai Gagalkan Pengiriman 223.600 Batang Rokok Ilegal di Jalur Semarang-Kendal
- Dorong UMKM Daerah Berkembang, SRC Bakal Gelar PRD di 11 Kota