Bea Cukai Batam Menggagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 1,3 M, Tersangka Masih Dikejar

jpnn.com, BATAM - Bea Cukai Batam bersama Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Batam menggagalkan penyelundupan benih lobster yang diperkirakan bernilai Rp 1,3 miliar, saat melakukan pengawasan barang kargo dari pesawat rute Surabaya-Batam di Terminal Kargo Bandara Hang Nadim, Sabtu (29/5) lalu.
Aksi penyelundupan itu dilakukan dengan menyimpan benih lobster di dalam galon, kemudian dikemas menggunakan keranjang bambu.
Menurut Kepala Kantor Bea Cukai Batam Susila Brata, penindakan berawal pada Sabtu (29/5), sekitar pukul 08.30 WIB.
Saat itu, petugas Bea Cukai Bandara Hang Nadim Batam bersama BKIPM melaksanakan pengawasan pembongkaran barang kargo pesawat LA dengan rute Surabaya-Batam.
"Lalu, pada pukul 09.30 WIB petugas menemukan barang yang dicurigai dan selanjutnya dilakukan pemeriksaan menggunakan mesin x-ray,” ungkapnya, Rabu (8/6).
Dia menambahkan berdasar hasil pemeriksaan barang, petugas mendapati bungkusan mencurigakan dalam galon plastik yang disembunyikan di keranjang bambu.
Setelah keranjang bambu tersebut dibuka, katanya, muncul kecurigaan bahwa barang tersebut berupa benih lobster.
Kemudian, barang bukti tersebut dilakukan pencacahan di Kantor Bea Cukai Batu Ampar.
Bea Cukai Batam bersama BKIPM Batam menggagalkan penyelundupan benih lobster senilai Rp 1,3 miliar, di Terminal Kargo Bandara Hang Nadim, Sabtu (29/5). Tersangka masih dikejar.
- Kades Kohod & 3 Tersangka Lain Ditahan Bareskrim
- UMKM Binaan Bea Cukai Tasikmalaya Sukses Ekspor 10 Ribu Pasang Sandal Mendong ke Thailand
- Bea Cukai Musnahkan Rokok dan MMEA Ilegal Bernilai Rp 20,1 Miliar di Cirebon
- Bea Cukai Gagalkan Distribusi Rokok Ilegal yang Ditutupi Muatan Pupuk
- Bea Cukai Beri Izin Kawasan Berikat ke Perusahaan Manufaktur Alas Kaki
- Kanwil Bea Cukai Jateng-DIY Terbitkan Izin Kawasan Berikat untuk PT Jia Wei Indonesia