Bea Cukai Beri Fasilitas TPB dan KITE untuk Dukung Pemulihan Ekonomi
jpnn.com, TANGERANG - Pandemi Covid-19 memengaruhi berbagai sektor penting, termasuk ekonomi.
Pemerintah turun tangan dengan melancarkan program pemulihan ekonomi nasional (PEN) untuk menjaga stabilitas ekonomi di Indonesia.
Karena itu, Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Banten terus berkontribusi dengan memberikan fasilitas kepabeanan kepada perusahaan di wilayah pengawasannya.
Fasilitas kepabeanan diberikan Bea Cukai dalam kegiatan ekspor dan impor yang memberikan manfaat bagi perekonomian nasional.
Fasilitas kepabeanan yang diberikan Kanwil Bea Cukai Banten, antara lain, tempat penimbunan pabean (TPB) dan kemudahan impor tujuan ekspor (KITE).
Selama 2021, terdapat 14 permohonan izin fasilitas TPB dan KITE yang diajukan 13 perusahaan ke Kanwil Bea Cukai Banten.
Dari semua permohonan tersebut, Kanwil Bea Cukai Banten memberikan persetujuan atas lima izin TPB yang terdiri atas tiga kawasan berikat dan dua pusat logistik berikat.
Selain itu, tiga izin KITE yang terdiri atas satu pembebasan dan dua pengembalian.
Bea Cukai Banten terus menambah penerima fasilitas kepabeanan pada 2021 untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional
- Simak, Ini Aturan Baru Pelaksanaan Pembukuan dan Audit di Bidang Kepabeanan dan Cukai
- PMK Nomor 109/2024 Dorong Efisiensi Proyek Nasional, Berlaku Mulai 23 Januari 2025
- Dukung Hilirisasi, Bea Cukai Ternate Fasilitasi Ekspor Perdana Feronikel dari Pulau Obi
- Pertama di 2025, Bea Cukai Jatim II Terbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat untuk PT BOFI
- Bea Cukai Soekarno-Hatta Gagalkan Peredaran 1,1 Kg Sabu-Sabu, Begini Modus Pelaku
- Bea Cukai Palembang Lepas Ekspor Perdana 59,4 Ton Kopi ke Malaysia dan Australia