Bea Cukai Beri Kemudahan Izin Fasilitas Kepabeanan Usaha dalam Waktu Cepat, Top
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai kembali memberikan izin kemudahan berusaha dalam bentuk fasilitas kepabeanan kepada perusahaan.
Langkah itu dilakukan untuk mendukung program pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Bea Cukai melalui Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Jakarta resmi memberikan izin fasilitas kawasan berikat kepada PT Tona Sanitary Hardware International dan fasilitas toko bebas bea kepada PT Mega Suksestama Abadi.
Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kantor Wilayah Bea Cukai Jakarta Tahi Bonar Lumban Raja mengungkapkan Kepala Kanwil memberikan izin fasilitas kawasan berikat kepada PT Tona Sanitary Hardware, Jumat (19/2).
PT Tona Sanitary Hardware International merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri furnitur berupa set dapur, lemari arsip, dan sebagainya.
Tahi Bonar mengatakan pihaknya juga memberikan izin fasilitas toko bebas bea kepada PT Mega Suksestama Abadi (MSA), Rabu (24/2).
PT MSA berlokasi di tiga tempat, antara lain Hotel Golden Boutique Angkasa, Downtown Shop Gedung Sarinah, dan Downtown Shop di ruko Puri Marina Raya.
Saat ini, PT MSA menyediakan berbagai barang berupa minuman mengandung etil alkohol (MMEA), hasil tembakau, parfum, dan produk makanan manis.
Kawasan berikat merupakan tempat penimbunan berikat untuk menimbun barang impor atau barang yang berasal dari tempat lain.
Bea Cukai kembali memberikan izin kemudahan berusaha dalam bentuk fasilitas kepabeanan kepada perusahaan.
- Gempur Rokok Ilegal di 2 Wilayah, Bea Cukai Amankan Barang Bukti Sebanyak Ini
- Pemerintah Gagalkan Penyelundupan Sejumlah Komoditas Senilai Rp 49 Miliar, Ini Perinciannya
- Ini Dukungan Bea Cukai ke TNI AD Demi Kelancaran Ikuti Kompetisi Menembak di Filipina
- Sukseskan Kejuaraan Dunia Jetski di Samosir, Bea Cukai Belawan Raih Penghargaan dari ITDC
- Kanwil Bea Cukai Jatim I Musnahkan Rokok & Miras Ilegal Senilai Miliaran, Tuh Lihat!
- Bea Cukai Beri Ruang Pelaku UMKM Promosikan Produknya di Atambua International Expo 2024