Bea Cukai Berikan Fasilitas ke Perusahaan Manufaktur Bidang Kesehatan

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai berkomitmen melakukan pendampingan kepada pelaku usaha dalam negeri untuk mendorong ekonomi dalam negeri.
Rabu (26/7), Kantor Wilayah Bea Cukai Jakarta telah memberikan izin Fasilitas Kawasan Berikat kepada PT. Newlife Healthcare International.
PT Newlife Healthcare International perusahaan manufaktur yang memproduksi APD, Buble Cushion,Tourniques, Disposable Cuff, DVT Sleeve, dan alat penunjang lainnya di bidang kesehatan.
Adapun perusahaan tersebut berlokasi di Kawasan Berikat Nusantara Cakung, Jakarta Utara.
Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jakarta, Rusman Hadi mengungkapkan pemberian fasilitas dapat ditujukan untuk menciptakan harga yang kompetitif di pasar global serta dapat meningkatkan efisiensi biaya perpajakan.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penandatanganan komitmen integritas setelah fasilitas kawasan berikat diberikan kepada PT Newlife Healthcare International.
Komitmen intergritas merupakan bentuk komitmen bersama untuk menjaga integritas antara Bea Cukai dan pengguna jasa.
“Fasilitas yang telah diberikan kepada perusahaan semoga dapat meningkatkan industri di dalam negeri dan penyerapan tenaga kerja lokal serta diharapkan juga komitmen integritas untuk terus diimplementasikan dalam proses bisnis perusahaan,” kata Rusman. (jpnn)
Bea Cukai berkomitmen melakukan pendampingan kepada pelaku usaha dalam negeri untuk mendorong ekonomi dalam negeri.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Jelang Muktamar Ke-32 IDI, Praktisi Serukan Kebijakan Kesehatan Berkeadilan
- PNM Gelar 'Madani Care Stunting' di Desa Towale, Donggala
- Bea Cukai Tegal dan Satpol P3KP Pekalongan Musnahkan Rokok Ilegal, Sebegini Banyaknya
- Penyelundupan Pakaian Bekas dari Malaysia di Perbatasan Kalbar Digagalkan Petugas
- Tegas, Bea Cukai Semarang Gagalkan Penyelundupan Rokok Ilegal Senilai Rp 1,7 Miliar
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Terbitkan 2 Izin Fasilitas Pusat Logistik Berikat Selama Dua Pekan