Bea Cukai Bersama BPOM Gorontalo Gagalkan Peredaran Ribuan Butir Tramadol

jpnn.com, GORONTALO - Petugas Bea Cukai Gorontalo dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menggagalkan pengiriman paket diduga narkotika jenis Tramadol.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardhana pada Kamis (12/5) mengatakan, penindakan tersebut terlaksana pada 29 Maret di kantor jasa ekspedisi di Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo, Gorontalo.
"Petugas Bea Cukai mengamankan barang bukti berupa 1.500 butir trihexyphinidyl serta 5 butir obat lain yang tidak memiliki izin edar. Paket ini dikirim dari Jawa Barat menuju Kota Gorontalo melalui jasa ekspedisi," jelasnya.
Hatta menyebutkan, modus pengiriman narkotika melalui jasa pengiriman berhasil diketahui berkat koordinasi Bea Cukai dan sinergi operasi di lapangan bersama BPOM Gorontalo.
"Saat ini, kami melakukan pelimpahan dan serah terima perkara BPOM Gorontalo untuk pengembangan dan penanganan lebih lanjut," tandas Hatta. (mrk/jpnn)
Bea Cukai bersama BPOM Gorontalo menggagalkan peredaran ribuan butir Tramadol melalui jasa ekspedisi
Redaktur & Reporter : Tarmizi Hamdi
- KKI Temukan 40% Galon Guna Ulang Sudah Berusia di Atas 2 Tahun, Ini Bahayanya
- Bea Cukai Tegal dan Satpol P3KP Pekalongan Musnahkan Rokok Ilegal, Sebegini Banyaknya
- Penyelundupan Pakaian Bekas dari Malaysia di Perbatasan Kalbar Digagalkan Petugas
- Tegas, Bea Cukai Semarang Gagalkan Penyelundupan Rokok Ilegal Senilai Rp 1,7 Miliar
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Terbitkan 2 Izin Fasilitas Pusat Logistik Berikat Selama Dua Pekan
- Bea Cukai Gelar 139 Penindakan Rokok Ilegal di Jateng-DIY Selama Januari, Ini Hasilnya