Bea Cukai Bongkar Dua Modus Penyelundupan Tembakau Gorila dan Sabu-Sabu
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai Semarang dan Batam berhasil membongkar dua modus peredaran narkoba, yaitu tembakau gorila dan sabu-sabu, di berbagai daerah.
Hal itu dilakukan Bea Cukai untuk melindungi masyarakat bahaya narkoba.
Modus pertama, kata Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardhana, pada 19 April, pihaknya dan Satresnarkoba Polres Semarang mendapatkan informasi soal pengiriman barang.
Barang yang diduga berisi narkotika, psikotropika, dan prekursor (NPP) dikirim dengan menggunakan jasa ekspedisi.
Kemudian, tim gabungan memantau paket hingga ke Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
"Setelah memeriksa isi paket itu, petugas mendapatkan 15,7 gram diduga tembakau sintetis (tembakau gorila)," ujarnya.
Selajutnya, tim gabungan melakukan controlled delivery dengan mengantarkan paket tersebut ke rumah yang ditempati HMS.
"Sebagai tindak lanjut penindakan, terduga pelaku dan barang bukti kami serahkan ke Satresnarkoba Polres Semarang," jelas Hatta.
Bea Cukai Semarang dan Batam berhasil membongkar dua modus penyelundupan narkotika serta mengamankan tembakau gorila dan sabu-sabu
- Bea Cukai Terbitkan NPPBKC untuk Perusahaan Hasil Tembakau Asal Probolinggo
- Bea Cukai Tual Kawal Perusahaan Ini Ekspor Produk Perikanan ke Hong Kong
- Terbitkan NPPBKC untuk PR Umi Kulsum, Begini Harapan Bea Cukai Probolinggo
- Bea Cukai Bandung Amankan 2,47 Juta Batang Rokok Tanpa Pita Cukai di Wilayah Ini
- Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan 10,95 Kg Sabu-Sabu, Begini Modus Pelaku
- Bea Cukai Tindak Ratusan Ribu Batang Rokok Ilegal di Madiun