Bea Cukai dan BNN Sikat Penyelundup 15.487 Pil Ekstasi
Dari hasil controlled delivery di Sukajadi, Bandung, petugas berhasil mengamankan seseorang yang mengambil paket tersebut berinisial TL pada 2 April 2018.
Petugas juga berhasil mengamankan dua orang lainnya berinisial LP dan RWS.
Dari hasil pemeriksaan petugas terhadap ketiga orang tersebut, mereka menyatakan diperintah oleh seseorang berinisial T alias JN untuk menitipkan barangnya di rumah LP dan RWS yang nanti akan diambil oleh seseorang berinisial YH.
Itu ternyata merupakan orang yang sama yang sebelumnya telah ditangkap di Cikarang dan T alias JN yang dimaksud juga merupakan orang yang sama yang memerintahkan YH ke Cikarang dan Bandung.
Petugas juga melakukan controlled delivery di daerah Leuwi Panjang, Bandung. Petugas mendapati alamat rumah yang diberitahukan pada kemasan barang adalah alamat rumah kos, sedangkan nomor telepon yang tertera pada paket tidak aktif dan diduga merupakan nomor fiktif.
Setelah berkoordinasi dengan Kantor Pos, dilakukan pengantaran ke alamat yang diberitahukan, tapi saat itu didapati bahwa rumah kos tersebut diindikasikan kosong, sehingga paket tersebut kembali diamankan oleh petugas.
Petugas kemudian mendapatkan informasi bahwa paket tersebut merupakan satu jaringan yang sama dengan paket kiriman di Cikarang, Bandung-Sukajadi, dan di Bogor.
Petugas juga kembali mengamankan satu buah paket yang dicurigai berisi ekstasi pada Senin (09/04).
PELAKu melakukan modus dengan menaruh narkotika di dinding kardus paket barang kiriman.
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Tekan Peredaran Rokok Ilegal, Bea Cukai Gelar Operasi Pasar di Makassar & Banjarmasin
- Bea Cukai dan Polri Musnahkan Sabu-Sabu dan Pil Ekstasi Sebanyak Ini di Karimun
- Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Rokok Ilegal Senilai Hampir Rp 300 Juta, Tuh Lihat!
- Bea Cukai Tindak Rokok Ilegal di Kendari, Selamatkan Potensi Kerugian Negara Ratusan Juta