Bea Cukai dan Polri Bongkar Penyelundupan 389 Kg Sabu-Sabu Jaringan Timur Tengah
jpnn.com, JAKARTA - Kantor Wilayah Bea Cukai Jakarta bersinergi dengan aparat penegak hukum lainnya, termasuk Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Metro Jaya membongkar upaya penyelundupan 389 kilogram sabu-sabu oleh jaringan narkoba internasional.
Kepala Kanwil Bea Cukai Jakarta Rusman Hadi mengungkapkan kasus narkoba tersebut melibatkan jaringan internasional Timur Tengah dengan rute peredaran dari Afghanistan menuju Jakarta.
Rusman menyampaikan apresiasinya terhadap kolaborasi berbagai instansi dalam pemberantasan narkoba.
"Sinergi seperti ini membuktikan komitmen kita untuk melindungi generasi bangsa dari bahaya narkoba," tegas Rusman.
Menurut Rusman, program pemberantasan narkoba ini juga sejalan dengan salah satu prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto melalui Program Asta Cita, yaitu memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi.
Salah satu poin utamanya adalah pencegahan dan pemberantasan narkoba, korupsi, judi, serta penyelundupan.
Rusman menambahkan dengan pengungkapan ini, aparat penegak hukum kembali menegaskan pesan bahwa Indonesia tidak akan memberi ruang bagi pelaku kejahatan narkoba.
"Kerja sama yang solid antara instansi terkait terus diupayakan untuk mengatasi ancaman lintas negara ini," tegas Rusman. (mrk/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Upaya penyelundupan 389 kilogram sabu-sabu oleh jaringan Timur Tengah dibongkar aparat dari Bea Cukai dan Polri
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Dibawa ke Mabes Polri, AKP Dadang Diborgol, Dikawal Ketat Provos
- 410 Personel Brimob Terima Satya Lencana Dharma Nugraha, Penghargaan Apakah Itu?
- Ada Kontroversi di Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Komnas HAM Angkat Bicara
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya
- Gelar Operasi Gempur II, Bea Cukai Ajak Masyarakat Berantas Rokok Ilegal