Bea Cukai Fasilitasi Pelepasan Ekspor Produk Bernilai Tambah
![Bea Cukai Fasilitasi Pelepasan Ekspor Produk Bernilai Tambah](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/12/08/bea-cukai-memfasilitasi-pelepasan-ekspor-produk-bernilai-tam-74.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai memfasilitasi pelepasan ekspor produk Indonesia yang bernilai tambah dan sustainable ke pasar global dalam kegiatan yang digelar Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara virtual, Jumat (4/12) lalu.
Dalam acara tersebut, Presiden Jokowi melepas ekspor produk yang dilakukan serentak di Lamongan, Jawa Timur, Boyolali, Jawa Tengah, Sunter, DKI Jakarta, Medan, Sumatera Utara dan sejumlah kota lain yang tersebar di 16 provinsi di Indonesia.
Di Surakarta, tepatnya di PT Pan Brother Boyolali, pelepasan ekspor disaksikan Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jateng DIY Padmoyo Tri Wikanto dan Kepala Kantor Bea Cukai Surakarta Budi Santoso.
Padmoyo menjelaskan nilai dari komoditas yang diekspor USD 1,64 miliar atau sekitar Rp 23,75 triliun.
Menurutnya, kegiatan ekspor kali ini diikuti 133 perusahaan yang terdiri dari 79 non-UMKM dan 54 UKM.
“Pelepasan ekspor ini juga bertujuan untuk meningkatkan UMKM ekspor, menjaga loyal buyers, serta sebagai langkah percepatan ekspor non-migas di masa pandemi, termasuk mendorong peningkatan investasi dan menumbuhkan ekonomi nasional di tahun 2021 mendatang," kata Padmoyo.
Menurutnya, PT Pan Brother Boyolali, merupakan satu dari 13 perusahaan yang secara serentak melakukan ekspor.
Tidak hanya di Surakarta. Dalam acara yang sama, para produsen kopi di Aceh juga difasilitasi Bea Cukai untuk dapat melaksanakan ekspor empat kontainer truk kopi gayo ke Malaysia.
Bea Cukai memotivasi pelaku usaha untuk tetap meningkatkan ekspor di masa sulit pandemi Covid-19.
- Taru Martani Sukses Ekspor Perdana di 2025, Begini Harapan Bea Cukai Yogyakarta
- Begini Cara Bea Cukai Edukasi tentang Kepabeanan ke Anak-anak Usia Dini, Menyenangkan
- Bea Cukai Ajak Civitas Akademika dan Generasi Muda Memahami Hal Penting Ini
- PTPN IV Kirim 10 Ribu Ton CPO Bersertifikasi RSPO SG, Potensinya USD 9 Juta
- Ekspor Perdana di 2025, Taru Martani Berhasil Kirim 5.200 Batang Cerutu ke Taipei
- PT Legend Packaging Indonesia Tancap Gas Ekspor Usai Dapat Fasilitas Fiskal Berikat