Bea Cukai Gandeng Instansi Pemerintah Untuk Tingkatkan Ekspor
![Bea Cukai Gandeng Instansi Pemerintah Untuk Tingkatkan Ekspor](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/11/18/ilustrasi-bea-cukai-terus-meningkatkan-ekspor-dari-berbaga-26.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Untuk mendorong program pemulihan ekonomi nasional, Bea Cukai terus meningkatkan ekspor dari berbagai daerah di Indonesia.
Kali ini, dengan menggandeng instansi pemerintah lainnya di Maumere dan Sumatera Bagian Barat, Bea Cukai mencanangkan ekspor produk pertanian daerah tersebut.
Pada Senin (9/11), Bea Cukai Maumere mengikuti kegiatan rapat pembahasan rencana tindak lanjut investasi dan akselerasi ekspor komoditi pertanian Kabupaten Ende.
Rapat yang dipimpin langsung oleh Bupati Ende, Djafar H Achmad ini, dihadiri oleh perwakilan Stasiun Karantina Pertanian Ende, Otoritas Pelabuhan, PT. Pelindo, dan dinas terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ende.
Djafar menyatakan Pemerintah Kabupaten Ende harus bergerak untuk menumbuhkan kegiatan ekspor, karena telah didukung oleh Bea Cukai.
“Seperti kita telah bekerja sama dengan berbagai pihak terkait lainnya, dan sudah berencana mendatangkan buyer dari luar negeri pada penghujung tahun 2020 untuk membahas investasi dan potensi-potensi ekspor Ende,” kata Djafar.
Kepala Kantor Bea Cukai Maumere, Tommy Hutomo, menyampaikan bahwa Bea Cukai selalu siap dalam mendukung kegiatan ekspor di Ende.
“Kami siap memberikan pendampingan kepada pihak-pihak yang ingin belajar atau melakukan ekspor,” ujar Tommy.
Budi berharap meningkatnya kegiatan ekspor di daerah akan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah, serta mendorong pemulihan ekenomi nasional.
- Perluas Jangkauan, Pemerintah Diminta Gencarkan Sosialisasi Cek Kesehatan Gratis
- Taru Martani Sukses Ekspor Perdana di 2025, Begini Harapan Bea Cukai Yogyakarta
- Begini Cara Bea Cukai Edukasi tentang Kepabeanan ke Anak-anak Usia Dini, Menyenangkan
- Bea Cukai Ajak Civitas Akademika dan Generasi Muda Memahami Hal Penting Ini
- PTPN IV Kirim 10 Ribu Ton CPO Bersertifikasi RSPO SG, Potensinya USD 9 Juta
- Ekspor Perdana di 2025, Taru Martani Berhasil Kirim 5.200 Batang Cerutu ke Taipei