Bea Cukai Giat Jalin Sinergi untuk Pacu Ekspor Produk dalam Negeri
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai Soekarno Hatta bersama Kamar Dagang dan Industri mengadakan diskusi membahas upaya mendorong produk UMKM menembus pasar ekspor.
Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno Hatta Finari Manan mengungkapkan, selama ini Bea Cukai Soekarno-Hatta sudah cukup banyak mengedukasi pelaku UMKM, dan juga memberikan asistensi berupa pelatihan ekspor.
“Dua produk unggulan UMKM di Banten, yaitu Kelapa Kupas dan Gula Semut, sudah kami berikan pendampingan ekspor sejak 2020," ungkap Finari.
Dia menambahkan, secara sistem, proses kepabeanan di bidang ekspor juga sudah menjadi lebih mudah.
Meskipun para pelaku UMKM itu masih terkena dampak pandemi, tetapi tidak berhenti memberikan asistensi.
Ketua Kadin Bandara Soekarno-Hatta Arifah mengungkapkan pihaknya selalu menjalin komunikasi tak hanya dengan instansi pemerintah.
Namun, juga dengan perwakilan swasta lainnya yang terlibat dengan pelaksanaan ekspor, seperti forwarder dan perusahaan jasa logistik lainnya.
Sebab, ini bisa menjadi salah satu yang tujuannya bisa dapat menekan biaya pengiriman ke luar negeri yang cukup tinggi.
“Kita akan mengolah data potensi produk pertanian dan perkebunan misalnya, lalu membuat ruang pendampingan hingga berhasil ekspor,” jelas Arifah.
Bea Cukai Soekarno Hatta bersama Kamar Dagang dan Industri mengadakan diskusi membahas upaya mendorong produk UMKM menembus pasar ekspor.
- Bea Cukai Beri Ruang Pelaku UMKM Promosikan Produknya di Atambua International Expo 2024
- Dorong Pertumbuhan UMKM & Ekonomi Kerakyatan, SRC Gelar Program YBKS
- Dukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional, ASDP Hadirkan Bazar UMKM
- 4 Fakta Penting Kinerja APBN hingga Oktober 2024, Penerimaan Bea Cukai Capai Rp 231,7 T
- Bea Cukai Beri Fasilitas Impor Sementara untuk Peserta Mandiri Bintan Marathon 2024
- Edukasi Mahasiswa di Jateng dan DIY tentang Kepabeanan, Begini Harapan Bea Cukai