Bea Cukai Jalin Kerja Sama dengan Pemerintah di Dalam dan Luar Negeri
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai terima kunjungan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) dan Ministry of Finance of Netherlands Kingdom.
Kunjungan itu dilakukan dalam rangka meningkatkan sinergi antarinstansi dari dalam dan luar negeri,
Bea Cukai Tanjung Emas terima kunjungan dari Bapeten dalam rangka peninjauan peralatan radiation portal monitor (RPM) oleh International Atomic Energy Agency (IAEA) di Terminal Petikemas Semarang, pada Senin (22/5).
Tujuan kunjungan Bapeten dalam rangka mendampingi pakar dari IAEA untuk mereviu sistem deteksi keamanan nuklir di Indonesia.
Indonesia sebagai salah satu anggota IAEA diberikan hibah peralatan RPM atau sistem deteksi radiasi. Peralatan ini akan dipasang di pintu masuk barang, salah satunya Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
Pelabuhan adalah tempat prioritas pemasangan RPM karena menjadi salah satu pintu masuk barang.
Pelabuhan dinilai memiliki nilai ancaman (threat assessment) yang tinggi dari sumber radioaktif dan bahan nuklir.
Sementara itu, di Jakarta, dalam rangka Young Finance Program, Ministry of Finance of Netherlands Kingdom melakukan kunjungan ke berbagai institusi di Jakarta dan Yogyakarta.
Bea Cukai terima kunjungan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) dan Ministry of Finance of Netherlands Kingdom.
- Menteri Rosan Sebut Tiongkok Berinvestasi Rp 120 Triliun untuk Indonesia
- Begini Sikap Pemerintah soal Putusan MK yang Batalkan Presidential Threshold
- Bea Cukai Tingkatkan Asistensi Fasilitas Kawasan Berikat ke Perusahaan di Daerah Ini
- Bea Cukai Tanjung Perak Perkuat Kolaborasi untuk Optimalkan Pengawasan dan Penegakan Hukum
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Beri Fasilitas PLB ke Produsen Ban, Ini Harapannya
- Selamat, Kanwil Bea Cukai Jateng DIY Terima Penghargaan Insan P4GN dari BNNP Jawa Tengah