Bea Cukai Jalin Sinergi dengan Aparat Penegak Hukum di Bali dan Papua, Ini Tujuannya
jpnn.com, JAYAPURA - Bea Cukai sebagai salah satu unit penegak hukum di bidang kepabeanan dan cukai perlu fokus dalam optimalisasi koordinasi penegakan hukum dengan kementerian dan lembaga terkait.
Sebagai langkah kolaboratif, Bea Cukai melakukan sinergi pengawasan dengan instansi penegak hukum di wilayah Bali dan Papua.
Dalam menjalin sinergi dan koordinasi dengan penegak hukum, Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Bali Nusra Susila Brata mengunjungi Kejaksaan Tinggi Bali, pada Senin (19/12).
Dalam kunjungan tersebut Susila Brata tak sendiri, jajaran perwakilan unit eselon I Kementerian Keuangan wilayah Bali juga ikut serta.
Kunjungan ini untuk membahas sinergi pengawasan antara Kementerian Keuangan dengan Kejaksaan di Provinsi Bali.
Sementara itu, Kepala Bea Cukai Jayapura Edy Susanto turut hadir dalam rapat tim pengawasan orang asing yang diselenggarakan Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Papua, pada Rabu (14/12).
Kegiatan tersebut juga dihadiri perwakilan kementerian dan lembaga di wilayah Papua, seperti Kodam XVII/Cenderawasih, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Papua, Badan Nasional Pengelola Perbatasan Provinsi Papua, dan Lantamal X Jayapura.
“Rapat ini secara khusus membahas tentang tim pengawasan orang asing (Timpora)," kata Edy Susanto melalui keterangan yang diterima, Jumat (30/12).
Bea Cukai melakukan sinergi pengawasan dengan instansi penegak hukum di wilayah Bali dan Papua, ini tujuannya
- Simak, Ini Aturan Baru Pelaksanaan Pembukuan dan Audit di Bidang Kepabeanan dan Cukai
- PMK Nomor 109/2024 Dorong Efisiensi Proyek Nasional, Berlaku Mulai 23 Januari 2025
- Brigpol Enok Tewas Ditembak KKB, Aktivitasnya Sempat Diawasi
- Dukung Hilirisasi, Bea Cukai Ternate Fasilitasi Ekspor Perdana Feronikel dari Pulau Obi
- Pertama di 2025, Bea Cukai Jatim II Terbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat untuk PT BOFI
- 2 Anggota Polda Bali Diduga Minta Uang dari WNA