Bea Cukai Jateng DIY Terbitkan Izin Kawasan Berikat Perdana di 2023
jpnn.com, SEMARANG - Bea Cukai Jateng DIY bekerja sama dengan Bea Cukai Tegal memberikan izin fasilitas kawasan berikat (KB) kepada PT Shinsung Grand Indonesia.
Perusahaan yang bergerak di bidang industri garment itu memperoleh fasilitas KB setelah melakukan pemaparan proses bisnis secara hybrid pada Senin (2/1).
Pemaparan proses bisnis juga diikuti oleh perwakilan dari KPP Pratama Pekalongan.
PT Shinsung Grand Indonesia yang berlokasi di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, merupakan perusahaan penanaman modal asing asal Korea Selatan.
Saat ini, perusahaan itu memiliki 850 orang karyawan dan tiga tahun ke depan diperkirakan akan mampu menyerap tenaga kerja sekitar 2.150 orang.
Kapasitas produksi saat ini sebanyak 500.000 pcs/bulan dengan proyeksi tiga tahun ke depan sebesar 3.500.000 pcs/bulan.
Kepala Kantor Wilayah, Akhmad Rofiq menyampaikan pemberian insentif fiskal dalam bentuk fasilitas Kawasan Berikat kepada industri berorientasi ekspor ini diberikan dalam rangka mendorong peningkatan investasi melalui terciptanya iklim usaha yang berdaya saing dan turut menggerakkan ekonomi dalam negeri.
“Fasilitas kawasan berikat bermanfaat bagi industri dalam meningkatkan daya saing produk," kata Rofiq.
Bea Cukai Jateng DIY bekerja sama dengan Bea Cukai Tegal memberikan izin fasilitas kawasan berikat (KB) kepada PT Shinsung Grand Indonesia.
- BNI, CIMB Niaga, & CIMB Niaga Finance Salurkan Bantuan kepada Siswa di NTT
- Anak Buah Sri Mulyani Klaim Kondisi Perkonomian Indonesia Tetap Stabil jika PPN 12 Berlaku
- Bisnis Pergudangan Makin Menjanjikan, Simba Lengkapi Fasilitas Substansial
- Aplikasi Jajan Jajanan Lokal jadi Penguat Rantai Pasok Digital Ekraf di Indonesia
- Bea Cukai Musnahkan BMN Hasil Penindakan Senilai Rp 4,04 Miliar, Ini Perinciannya
- Tegas, Bea Cukai Banjarmasin Musnahkan Jutaan Batang Rokok Ilegal