Bea Cukai Jayapura Musnahkan Barang Hasil Penindakan Sepanjang 2024, Ada Rokok Ilegal
Adapun total penerimaan negara dari skema ultimum remedium di lingkup Bea Cukai Jayapura periode tahun 2024 adalah sebesar Rp 21.876.000.
Dalam pelaksanaan fungsi sebagai community protector, Bea Cukai Jayapura juga bersinergi dengan aparat penegak hukum serta stakeholders dalam penindakan narkotika, psikotropika, dan prekursor (NPP) dan obat-obatan tertentu.
Selama 2024 telah dilakukan 10 penindakan dengan barang bukti berupa ± 5.522 gram narkotika golongan I jenis ganja, 145 batang tanaman ganja (± 50,25 kg), dan 2.002 butir pil y/pil koplo.
Atas barang-barang tersebut telah dilakukan serah terima kepada instansi terkait, baik kepada Badan Narkotika Nasional dan TNI-Polri.
"Penindakan NPP tersebut merupakan bentuk komitmen Bea Cukai Jayapura dalam menyelamatkan generasi penerus bangsa untuk menuju Indonesia emas," tegas Adeltus.
Adeltus juga berharap kegiatan ini dapat memberikan efek jera kepada pelaku dan dapat menjadi peringatan kepada pelaku usaha agar taat dan patuh terhadap ketentuan perundang-undangan yang berlaku. (mrk/jpnn)
Sebanyak 11.900 batang rokok serta 285,36 liter MMEA ilegal hasil penindakan sepanjang 2024 dimusnahkan Bea Cukai Jayapura
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Dukung Asta Cita, Bea Cukai Batam Rilis Kinerja Pengawasan Selama 2024
- Bea Cukai Jayapura Musnahkan Barang Hasil Penindakan Periode 2024
- Bea Cukai Musnahkan Barang Ilegal Bernilai Miliaran Rupiah di Karimun
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Pengiriman Rokok Ilegal di Surabaya
- Bea Cukai Resmikan Pemberlakuan 10 Alat Pemindai Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok
- Tegas, Bea Cukai Musnahkan Rokok & Pakaian Bekas Impor Ilegal di Entikong