Bea Cukai Juanda Edukasi Calon Pekerja Migran Agar Memahami Aturan Kepabeanan
Lebih lanjut, Himawan menjelaskan pemberitahuan barang bawaan ini dilakukan guna menghindari pemungutan pajak saat kembali ke Indonesia.
"Tentunya layanan ini tidak dipungut biaya," tegas Himawan.
Adapun untuk ketentuan impor barang bawaan penumpang dijelaskan bahwa barang bawaan penumpang dikategorikan menjadi barang personal use dan non-personal use.
"Setiap penumpang dari luar negeri yang memasuki Indonesia mendapatkan fasilitas pembebasan atas barang bawaan pribadi sebesar USD 500 per orang per kedatangan," terangnya.
Sementara itu, atas kelebihannya akan dikenakan bea masuk dan pajak dalam rangka impor (PDRI).
"Sementara, barang non-personal use akan dikenakan bea masuk berdasarkan tarif umum," rincinya.
Tak hanya mengatur batasan nilai barang, lanjut Himawan menjelaskan, aturan tersebut juga memberi pembatasan pembawaan barang kena cukai.
Contohnya minuman mengandung etil alkohol yang diatur maksimal satu liter per orang serta produk hasil tembakau seperti rokok dan cerutu.
Bea Cukai Juanda bekerja sama dengan BP3MI Jawa Timur mengedukasi calon pekerja yang akan berangkat ke luar negeri agar memahami aturan kepabeanan
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Tekan Peredaran Rokok Ilegal, Bea Cukai Gelar Operasi Pasar di Makassar & Banjarmasin
- Bea Cukai dan Polri Musnahkan Sabu-Sabu dan Pil Ekstasi Sebanyak Ini di Karimun
- Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Rokok Ilegal Senilai Hampir Rp 300 Juta, Tuh Lihat!