Bea Cukai Kembali Gelar Operasi Jaring Sriwijaya dan Wallacea 2022
Sementara itu, wilayah operasi JW meliputi perairan bagian timur Indonesia, yaitu Kalbagtim, Kalbagsel, Sulawesi Bagian Utara, Sulawesi Bagian Selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku, dan Papua.
Kegiatan operasi JW bermula dari rapat koordinasi operasi patroli laut terpadu di wilayah perairan timur Indonesia pada 2016 di dermaga Pangkalan Sarana Operasi (PSO) Bea Cukai Tipe B Pantoloan.
Dalam pelaksanaannya, operasi JW melibatkan Direktorat Penindakan dan Penyidikan, empat kantor wilayah yang mengawasi perairan tengah dan timur Indonesia, serta, tiga PSO.
Dalam operasi ini, Bea Cukai berhasil melakukan 12 penindakan.
Kemudian, kegiatan operasi JS bermula dari rapat koordinasi operasi patroli laut terpadu di wilayah perairan barat Indonesia pada 2017.
Selama periode operasi patroli laut JS 2017, dilakukan 49 kali penindakan tercatat kurang lebih 8.500 bal pakaian bekas berhasil diamankan di perairan Selat Malaka, Sabtu (01/07/2017)
Di tengah kondisi dunia tidak menentu akibat pandemi Covid-19, Operasi JS dan JW kembali meraih prestasi gemilang
Tercatat pada 2021, operasi JS dan JW berhasil melakukan 321 kali penindakan.
Bea Cukai kembali mengadakan Operasi Jaring Sriwijaya dan Wallacea 2022 untuk menjaga perairan Indonesia
- Bea Cukai Tindak Ratusan Ribu Batang Rokok Ilegal di Madiun
- Keren, Perusahaan Asal Sumenep Ini Ekspor 10.000 Kg Kerapu Hidup ke Hong Kong
- Bea Cukai Madura Dorong Hasil Perikanan di Sumenep Tembus Pasar Internasional
- Bea Cukai Kawal Ekspor Perdana Komponen Elektronik ke Polandia
- Sepanjang 2024, DJBC Sulbagsel Sita 19,99 Juta Batang Rokok Ilegal
- Berikan Izin Fasilitas Kawasan Berikat ke 2 Perusahaan Ini, Begini Harapan Bea Cukai