Bea Cukai Kunjungi 3 Perusahaan Penerima Fasilitas KITE dan Kawasan Berikat
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai terus menggalakkan program customs visit customer (CVC) dengan melakukan kunjungan ke sejumlah pelaku usaha yang menjadi pengguna jasa kepabeanan dan cukai.
Kasubdit Komunikasi dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardhana mengatakan pihaknya selalu memonitoring pemanfaatan fasilitas yang diberikan kepada perusahaan penerima fasilitas kemudahan impor tujuan ekspor (KITE) dan kawasan berikat.
"Mengawali program kerja 2022, kami di berbagai daerah, seperti Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Jakarta, Kalimantan Bagian Timur (Kalbagtim), dan Bogor aktif mengunjungi para pengguna jasanya untuk bisa menampung masukan," ungkap Hatta.
Hatta menambahkan, Kanwil Bea Cukai Jakarta menyediakan wadah konsultasi kepabeanan melalui program CVC.
Salah satunya penerima program fasilitas KITE, yaitu PT Suzuki Indomobil Motor.
Perusahaan yang bergerak di industri otomotif sejak 1970 itu secara rutin mengkomunikasikan segala kendala dalam pemanfaatan fasilitas kepabeanan kepada Kanwil Bea Cukai Jakarta.
Dengan melakukan konsultasi membuat perusahaan otomotif berlogo S itu bisa melakukan produknya ekspor ke berbagai negara.
"PT Suzuki Indomobil Motor pada 2020 bisa mengekspor 45 ribu unit mobil dan 127 ribu unit sepeda motor ke delapan puluh negara di Asia, Eropa, Timur Tengah, Afrika, Amerika Latin dan Karibia, serta Oseania," tuturnya.
Bea Cukai terus menggalakkan program customs visit customer (CVC) dengan melakukan kunjungan ke sejumlah pelaku usaha yang menjadi pengguna jasa kepabeanan dan cukai.
- Lewat Program 'Didik', Bea Cukai Tingkatkan Kompetensi Perusahaan Penerima Fasilitas AEO
- Kepala Bappisus Tekankan 3 Hal Penting untuk Dukung Reformasi Berkelanjutan Bea Cukai
- Bea Cukai Melepas Ekspor 13 Ribu Ekor Belut Sawah Hidup Asal Banjarmasin ke Tiongkok
- Bea Cukai Tegal Musnahkan Lima Juta Batang Rokok Ilegal
- Bea Cukai Tingkatkan Kompetensi dan Kepatuhan Perusahaan AEO
- Dukung Asta Cita, Ini Kinerja Pengawasan Kanwil Bea Cukai Jakarta Sepanjang 2024