Bea Cukai Lepas Ekspor Camilan Khas Bangka Belitung ke Pasar Singapura
jpnn.com, PANGKALPINANG - Melalui program Klinik Ekspor Jemput Bola, Bea Cukai Pangkalpinang kawal ekspor 1.000 kilogram getas produksi CV Getas Super Cap Tani ke pasar Singapura.
Getas adalah kerupuk khas Bangka Belitung terbuat dari olahan ikan yang biasanya disajikan untuk cemilan.
Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Pangkalpinang, Kristanto mengatakan pihaknya mendukung penuh ekspor CV Getas Super Cap Tani melalui pendampingan dan pelayanan.
Dukungan diberikan melalui program Klinik Ekspor Jemput Bola, langsung ke lokasi perusahaan.
“Kami konsisten memberikan pemahaman melalui asistensi terkait ekspor kepada UMKM. Salah satu hasilnya adalah ekspor getas Singapura oleh CV Getas Super Cap Tani. Ekspor pun sudah dilakukan secara berkelanjutan, terakhir 7 Oktober 2024 lalu dengan mengirim sebanyak 1000 kilogram,” ungkapnya.
Kristanto meyakinkan bahwa asistensi akan dilakukan pihaknya secara kontinu.
“Kami mewujudkannya dengan aktif hadir dalam UMKM Week, menjadi narasumber dalam event UMKM, dan pastinya Klinik Ekspor Jemput Bola. Besar harapan kami UMKM di Pulau Bangka dapat berkembang dan menjangkau pasar global melalui ekspor,” ungkap Kristanto. (jpnn)
Bea Cukai Pangkalpinang kawal ekspor 1.000 kilogram getas produksi CV Getas Super Cap Tani ke pasar Singapura.
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, JPNN.com
- Peruri Ungkap Strategi Bisnis UMKM di Era Digital dalam Ngobrol Santai IKA PPM
- Simak, Ini Aturan Baru Pelaksanaan Pembukuan dan Audit di Bidang Kepabeanan dan Cukai
- PMK Nomor 109/2024 Dorong Efisiensi Proyek Nasional, Berlaku Mulai 23 Januari 2025
- Dukung Hilirisasi, Bea Cukai Ternate Fasilitasi Ekspor Perdana Feronikel dari Pulau Obi
- Pertama di 2025, Bea Cukai Jatim II Terbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat untuk PT BOFI
- Dukung UMKM Berkembang, Jamkrindo Cetak Ahli Penjaminan