Bea Cukai Malang Kawal Ekspor Perdana 27 Ton Jahe Gajah ke Bangladesh
jpnn.com, MALANG - Bea Cukai terus menggelorakan realisasi UMKM ekspor di wilayah Malang Raya.
Kali ini, upaya tersebut direalisasikan Bea Cukai Malang melalui pendampingan ekspor perdana produk jahe gajah ke Bangladesh.
Kepala Kantor Bea Cukai Malang Gunawan Tri Wibowo mengungkapkan upaya ini dilakukan pihaknya melalui media klinik ekspor.
Hasilnya sebanyak 1 kontainer jahe seberat 27 ton berhasil diekspor ke Bangladesh oleh PT Guna Berkat Indonesia di Desa Pandanrejo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Selasa (13/6).
“Capai nilai ekspor sebesar Rp 405 juta, ekspor perdana ini merupakan bagian dari kontrak 30 kontainer,” kata Gunawan Tri Wibowo melalui keterangan, Jumat (16/6).
Produk jahe gajah (Zingiber officinale) disuplai dari petani-petani di seluruh penjuru Kabupaten Malang.
Bagian jahe yang berukuran kecil dikembalikan kepada petani agar tetap dapat melakukan penanaman kembali secara berkelanjutan.
“Harapannya melalui klinik ekspor dan realisasi ekspor ini turut memberikan inspirasi bagi UMKM lain di wilayah Malang Raya agar segera merealisasikan ekspornya,” ujar Gunawan. (mrk/jpnn)
Bea Cukai Malang melakukan pendampingan ekspor perdana produk jahe gajah ke Bangladesh
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Jamkrindo Beri Mesin Kopi kepada Kelompok Petani di Kintamani
- Musnahkan Rokok dan Miras Ilegal Sebanyak Ini, Bea Cukai Pantoloan Berharap Beri Efek Jera
- Jamkrindo Kanwil Denpasar Menjamin 243.109 UMKM Senilai Rp 17,3 Triliun
- Bea Cukai Sumbagtim Musnahkan Barang Ilegal, Kerugian Capai Rp 467,3 Miliar
- Bea Cukai & APH Berkolaborasi, Musnahkan Barang Bukti Tindak Pidana Narkotika
- Bea Cukai dan Pemkab Lumajang Ungkap Hasil Penindakan BKC Ilegal