Bea Cukai Mengemas Sosialisasi Aturan Kepabeanan ke Masyarakat dengan Banyak Cara

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai terus berupaya mengedukasi masyarakat tentang ketentuan pabean yang berlaku.
Edukasi dalam bentuk sosialisasi itu gencar dilaksanakan oleh kantor-kantor pelayanan di berbagai daerah.
Bea Cukai Banyuwangi misalnya, mengemas sosialisasi melalui acara talkshow bekerja sama dengan stasiun radio Fajar 107 FM, Kamis (16/9).
Edukasi yang diberikan ke masyarakat tentang ketentuan pabean terkait ekspor dan impor.
Kepala Subdirektorat Komunikasi dan Publikasi Bea Cukai Tubagus Firman Hermansjah menyampaikan, Bea Cukai Banyuwangi memiliki fokus untuk meningkatkan ekspor dan berperan dalam mengusahakan adanya rute sarana pengangkut laut melalui Pelabuhan Tanjungwangi.
“Banyuwangi akan mendapat banyak manfaat ketika produk asli daerahnya dapat diekspor secara langsung melalui pelabuhan di daerah sendiri, tidak melalui pelabuhan di Surabaya atau Bali," kata Firman.
Terobosan yang dilakukan Bea Cukai Banyuwangi, kata Firman, diharapkan berdampak bagi Banyuwangi untuk dikenal sebagai daerah penghasil komoditas ekspor tertentu sehingga dapat menarik buyer dari luar negeri.
Bea Cukai Sulbagsel juga menggelar talkshow dengan Venus FM.
Ada banyak cara dilakukan Bea Cukai di daerah untuk melaksanakan sosialisasi ketentuan pabean ke masyarakat dan pengguna jasa.
- Bea Cukai Tegal Sita Rokok & Miras Ilegal Sebanyak Ini di Rest Area Tol Pejagan-Pemalang
- Lewat Ekspor, 5,2 Ton Kerapu Asal Wakatobi Tembus Pasar Hong Kong
- BEEF Operasi Pasar, Harga Daging Kerbau Beku Dijual Rp 75 Ribu
- Perusahaan Asal Probolinggo Catat Ekspor Perdana Uniform Senilai Rp 3,3 M ke Singapura
- Bea Cukai Berikan Fasilitas Kawasan Berikat untuk Produsen Tas Jinjing di Jepara
- Lewat Ekspansi Ekspor Produk Tembakau Inovatif, Sampoerna Dukung Pertumbuhan Ekonomi