Bea Cukai Punya Informasi Penting, Jemaah Calon Haji Wajib Tahu

Pada prinsipnya, menurut Hatta, barang bawaan jemaah haji saat keberangkatan tidak diperiksa petugas Bea Cukai.
Pemeriksaan hanya dilakukan jika terdapat kecurigaan dan informasi intelijen terkait barang-barang yang dilarang dan dibatasi.
Yaitu, barang yang tidak diizinkan dibawa atau boleh dibawa, tetapi dibatasi persyaratan dan perizinan dari instansi terkait.
Pada saat kedatangan, jemaah haji yang tiba diberlakukan ketentuan sebagaimana lazimnya penumpang udara internasional.
Pada saat kedatangan setelah selesai menjalankan ibadah haji, barang-barang yang diperbolehkan dibawa adalah barang keperluan diri atau bekal jemaah haji serta buah tangan selama menjalankan ibadah haji yang bukan termasuk barang larangan/pembatasan dengan nilai maksimal USD 500.
Hatta mengatakan kantor-kantor pelayanan Bea Cukai di berbagai daerah telah gencar menyosialisasikan aturan tersebut kepada masyarakat.
Salah satunya, Bea Cukai Madura yang bekerja sama dengan Radio Karimata FM menggelar talk show.
Salah satu bahasan penting dalam talk show itu ialah pembawaan uang tunai oleh jemaah haji.
Bea Cukai menjelaskan informasi penting mengenai pabean dan cukai kepada jemaah calon haji
- Bea Cukai Tegal Sita Rokok & Miras Ilegal Sebanyak Ini di Rest Area Tol Pejagan-Pemalang
- Lewat Ekspor, 5,2 Ton Kerapu Asal Wakatobi Tembus Pasar Hong Kong
- Perusahaan Asal Probolinggo Catat Ekspor Perdana Uniform Senilai Rp 3,3 M ke Singapura
- Bea Cukai Berikan Fasilitas Kawasan Berikat untuk Produsen Tas Jinjing di Jepara
- Bea Cukai Teluk Bayur Tunjukkan Komitmen Berantas Narkotika Lewat Sinergi Antarinstansi
- Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Barang Hasil Penindakan Sepanjang 2024, Ada Rokok