Bea Cukai Soekarno Hatta Dukung Produk UMKM Tembus Pasar Internasional
Masih menurut Finari, di rapat tersebut, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Banten, Babar Suharyo, mengemukakan bahwa potensi produk UMKM daerah setempat yaitu hasil olahan pertanian. Saat ini terdapat dua komoditas unggulan, yaitu olahan kelapa hijau dengan merk Bantenese Coco dan gula semut dengan merk Kawung Lebak.
Namun, Finari menyebutkan, seperti yang dipaparkan Direktur PT AeXI, Luthfi Ginanjar di rapat, bahwa terdapat beberapa kendala yang perlu dituntaskan terlebih dahulu.
“Kendalanya adalah pengelolaan sumber daya manusia (SDM) pelaku UMKM, membuka akses pasar global, pembiayaan modal usaha, regulasi dari instansi penerbit perizinan, dan perihal logistik. Kendati demikian, kami tetap optimis melalui pertemuan seperti ini, dapat menciptakan solusi yang inovatif,” jelas Finari.(jpnn)
Salah satu aksi dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) adalah mendorong produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menembus pasar internasional.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Tekan Peredaran Rokok Ilegal, Bea Cukai Gelar Operasi Pasar di Makassar & Banjarmasin
- Bea Cukai dan Polri Musnahkan Sabu-Sabu dan Pil Ekstasi Sebanyak Ini di Karimun
- Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Rokok Ilegal Senilai Hampir Rp 300 Juta, Tuh Lihat!
- Bea Cukai Tindak Rokok Ilegal di Kendari, Selamatkan Potensi Kerugian Negara Ratusan Juta