Bea Cukai Sumbang APD Dukung Tenaga Medis di Bengkalis
jpnn.com, BENGKALIS - Bea Cukai Bengkalis sumbang alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis, Rabu (1/4) lalu.
Hal ini dilaksanakan sebagai aksi nyata pemberian dukungan kepada para tenaga medis yang menjadi garda terdepan dalam penaganan penyebaran COVID-19.
Bantuan berupa 1.000 buah masker dan 1.000 pasang sarung tangan diserahkan oleh Kepala Kantor Bea Cukai Bengkalis Ony Ipmawan, melalui Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan, Mulia Pangihutan Sinambela, kepada Sekretaris Dinas Kesehatan, Imam Subchi di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis.
“Barang ini akan kami bagian terutama kepada tenaga medis di wilayah Bengkalis dan semoga bermanfaat bagi yang membutuhkan,” ucap Imam.
Selain memberikan sumbangan APD kepada para tenaga medis, secara nasional Bea Cukai juga telah mengeluarkan langkah strategis dalam penanganan Covid-19, seperti komitmen mempermudah layanan impor alat kesehatan.
Hal ini menyusul keputusan pemerintah melalui Kementerian Kesehatan yang telah menerbitkan Peraturan Menteri Kesehatan nomor 7 tahun 2020 dan Keputusan Menteri Kesehatan nomor HK.01.07 tahun 2020 yang mengatur relaksasi beberapa komoditas alat kesehatan untuk keperluan penanganan Covid-19.
Sebelumnya, impor alat kesehatan secara umum berlaku ketentuan pembatasan atau harus memiliki perizinan impor berupa izin edar atau special access scheme (SAS) dari Kementerian Kesehatan.
Dengan diterbitkannya aturan ini, maka alat kesehatan, alat kesehatan diagnostik in vitro, dan perbekalan kesehatan rumah tangga yang digunakan untuk penanggulangan Covid-19 yang tercantum dalam peraturan tersebut di atas diberikan relaksasi yaitu tidak lagi wajib izin edar atau SAS, melainkan hanya cukup dengan rekomendasi pengecualian izin dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).(ikl/jpnn)
Bea Cukai Bengkalis sumbang alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Tekan Peredaran Rokok Ilegal, Bea Cukai Gelar Operasi Pasar di Makassar & Banjarmasin
- Bea Cukai dan Polri Musnahkan Sabu-Sabu dan Pil Ekstasi Sebanyak Ini di Karimun
- Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Rokok Ilegal Senilai Hampir Rp 300 Juta, Tuh Lihat!